Kabar Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Guna Memantapkan Kemaslahatan Umat, UMKM Aisyiyah Muhammadiyah Gelar Bazzar

By On Senin, Agustus 28, 2023

  

(Foto bersama para pelaku UMKM Aisyiyah Muhammadiyah)

SERANG, BantenKarat.Com - Dalam rangka mendukung Program Quick Wins Presisi Tahun 2023 Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan menggelar kegiatan Bazzar UMKM Aisyiyah Muhammadiyah untuk memantapkan ekonomi kemaslahatan umat. Kegiatan tersebut digelar dengan bekerja sama dengan Kepolisian Daerah Banten. Senin (28/08/23)

Kegiatan ini dihadiri puluhan pelaku usaha UMKM yang ada di Kota Serang.

Hestiningsih,S.Sos Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan menyampaikan pendampingan dan pembinaan UMKM sangat penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat.

”Saat ini perkembangan UMKM di Kota Serang sangat baik, hal tersebut dibuktikan dengan semakin bertambah banyak UMKM yang baru dengan berbagai produk yang dapat diunggulkan,” ujarnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, saat ini kreativitas para pelaku UMKM pun sangatlah baik dari cara pengolahan makanan yang unik dan menarik, sehingga hal itu membuat orang-orang tertarik.

”Inovasi yang dilakukan terhadap para pelaku UMKM dengan meningkatkan dan menjaga kualitas produk seperti rasa, bahan baku, kemasan dan pemasaran,” jelasnya.

Tidak hanya di bidang makanan dan minuman para pelaku UMKM Aisyiyah juga menjual barang dan pakaian dengan harga yang terjangkau. "Banyak juga pakaian dan barang yang di jual dalam kegiatan itu," tandasnya. (red)

Meriahkan HUT RI ke-78, Polda Banten Gelar Lomba dan Turnamen

By On Minggu, Agustus 20, 2023



Serang, KaratBanten.Com – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang Ke-78 Tahun Kapolda Banten Irjen Pol. Rudy Heriyanto pada kesempatan ini diwakili Wakapolda Banten Brigjen Pol M. Sabilul Alif membuka kegiatan olah raga bersama antara Personel Polda Banten dan Polres Jajaran mulai dari Senam sampai dengan berbagai turnamen perlombaan pada Jumat (18/08/2023) di lapangan Mapolda Banten.

Kapolda Banten, Irjen Pol. Rudy Heriyanto melalui Wakapolda Banten Brigjen Pol M. Sabilul Alif mengatakan dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Pejabat Utama Polda Banten yang telah membantu merencanakan acara tersebut.

“Saya mengucapkan terimakasih terutama para panitia yang telah merencanakan dan mempersiapkan kegiatan tersebut, begitu juga seluruh personel dan Bhayangkari yang telah mensupport dan mendukung kegiatan ini,” ucap Sabilul.

Selanjutnya Sabilul mengungkapkan perlombaan ini bertujuan untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan RI ke-78, sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta mengenang kembali jasa para pahlawan yang telah berjuang merebut Kemerdekaan RI. “Selain itu, saya pun berharap dengan adanya kegiatan ini, personel Polda Banten dan Polres Jajaran dapat mengikuti ajang perlombaan, agar terjalin kerjasama yang baik dan menjunjung tinggi sportifitas,” sambungnya.

Sabilul juga menyampaikan dengan melaksanakan kegiatan ini harapannya dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan persaudaraan antar sesama.

“Dengan adanya lomba-lomba antar Personel Polda Banten dan Polres Jajaran yang kami laksanakan ini, bukan mencari pemenang melainkan mengajak lebih menumbuhkan rasa Nasionalisme dan persaudaraan antar sesama,” jelasnya.

Usai pembukaan, kegiatan juga di lanjutkan dengan pertandingan Sepak Bola antar Pejabat Utama Polda Banten melawan Polwan Polda Banten, tarik tambang, Panjat Pinang dan berbagai lomba lainnya.

(*)

Peran Aktif Ponpes Fahmil Quran Dalam Rangka Mengisi HUT Kemerdekaan RI ke-78 Tahun

By On Sabtu, Agustus 19, 2023



Serang, KaratBanten.Com - Santri dan Santriwati Ponpes Fahmil Quran Antusias dengan riang gembira mengisi kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Ke-78 Tahun yang diselenggarakan di lapangan Pondok Pesantren (Ponpes) Fahmil Quran, Kubang Apu, Kota Serang. Jumat, 18/08/2023.

Drs. H. Samsul Bahri, MSJ., M.MPd., yang biasa disapa Kang Haji selaku Pimpinan Pondok Pesantren Fahmil Quran mengatakan bahwa "Kemerdekaan itu mayoritas hasil perjuangan para ulama, sudah selayaknya para santri dan santriwati mengisi HUT kemerdekaan ini dengan kegiatan-kegiatan melalui upacara dan hal-hal lain yang positif untuk tetap semangat menjalin kebersamaan dan persatuan sesama umat, merdeka,” Ucapnya.

“78 tahun bangsa ini diproklamasikan sebagai Negara Merdeka. Merdeka karena usaha para Pahlawan. Merdeka karena upaya para pejuang yang mengorbankan nyawa hingga bersimbah darah sampai titik darah penghabisan demi Bendera Merah Putih bisa dikibarkan diatas tiang yang tinggi di bumi pertiwi,” Ujarnya.

“Kita generasi penerus yang melanjutkan cerita penerus sejarah yang memiliki kewajiban untuk mengisi hari-hari kemerdekaan dengan karya prestasi, kedamaian, kerukunan dan hal-hal baik lainnya untuk terus melaju untuk demi Indonesia Maju,” Tegasnya.

Ditempat yang sama, Fahmi Aunillah, SH., selaku Ketua YPI PPFQ menyampaikan bahwa "Pelaksanaan upacara kemerdekaan Republik Indonesia dan kegiatan-kegiatan yang positif dalam mengisi HUT kemerdekaan Republik Indonesia diharapkan terus dilaksanakan secara berkesinambungan di Pondok Pesantren Fahmil Quran,” Katanya.

Kegiatan tersebut menjadi bentuk syukur terhadap kemerdekaan yang telah diraih bangsa Indonesia dengan perjuangan dan pengorbanan para ulama dan pejuang kemerdekaan yang telah mengorbankan nyawanya untuk kemerdekaan Republik Indonesia,” Ujarnya.

"Sebelum merdeka, bangsa ini menjadi bangsa yang payah karena di jajah oleh bangsa luar, tetapi kemerdekaan membawa bangsa ini menjadi bangsa yang lebih baik dan maju, maka dari itu persatuan bangsa harus terus dijaga oleh seluruh bangsa Indonesia,” Pungkas Fahmi Aunillah, SH., selaku Ketua YPI Pondok Pesantren Fahmil Quran.

(*/red)

Harga Telur Ayam Negeri Sebabkan Inflasi di Wilayah Serang Banten

By On Kamis, Agustus 03, 2023



SERANG, KaratBanten.Com - Bank Indonesia (BI) Banten mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang untuk menciptakan iklim usaha komoditi yang kondusif. Hal tersebut guna mendukung upaya pengendalian inflasi yang melonjak tinggi sejak Juni lalu.

Kepala Tim Pengembangan Perumusan Kebijakan Bank Indonesia (BI) Banten, Lukman Hakim mengaku jika telur merupakan penyumbang angka inflasi, di samping daging ayam, cabai merah dan kentang.

“Pemerintah harusnya memperluas lahan produksi komoditi tersebut. Untuk telur dan ayam sendiri faktornya tentu pasokan lahan peternakan ayam dan lahan pertanian jagung untuk pakan hewan itu sendiri,” kata Lukman Hakim belum lama ini.

Di samping itu, lanjutnya, peternakan ayam sendiri merupakan konsumen dari petani jagung. Putusnya rantai kebutuhan ini turut menyumbang potensi kenaikan harga jagung sebagai bahan baku pakan ternak.

“Untuk angka inflasi di wilayah Serang sendiri saat ini mencapai 0,11% dari sebelumnya sempat menginjak angka 0,35%,” tuturnya.

Pantauan wartawan pada sejumlah pasar di wilayah Serang, harga jual konsumen telur ayam negeri dikeluhkan oleh pedagang. Salah satunya Hamid, seorang pedagang telur ayam di kawasan Pasar Induk Rau (PIR) Kota Serang.

“Harga telur ayam negeri sekarang masih Rp30 ribu perkilogram. Naiknya sejak lebaran haji. Sebelumnya Rp25 ribu perkilogram. Telurnya sulit didapat. Kami beli dari luar Banten. Ada dari Padang dan Lampung,” ujarnya.

Menurutnya, pasokan telur ayam negeri dari daerah seperti Kabupaten Serang menurun sehingga sulit didapat. “Untuk kualitas telur sendiri saya rasa sama. Cuman belakangan ini mau beli di Serang, entah kenapa sulit. Katanya sih kandangnya ada yang tutup,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Pemkab Serang menyegel kandang ayam petelur milik PT Suberejeki Baru Semesta di Kecamatan Cikeusal, yang memiliki kapasitas lebih dari 36 ton pertahun, akibat melanggar zonasi perizinan. 

(RED)

Tingkatkan Kemampuan Babinsa, Kodim 0602/Serang Laksanakan Latihan Teknis Teritorial

By On Rabu, Agustus 02, 2023



Serang, KaratBanten.Com – Sebagai upaya untuk menjaga dan meningkatkan kemampuan Bintara Pembina Desa (Babinsa), Kodim 0602/Serang melaksanakan kegiatan Latihan Teknis Teritorial (Latnis Ter) Triwulan III (Tiga) Tahun 2023, bertempat di Koramil 0602-03/Walantaka Kecamatan Walantaka, Kabupaten Serang Provinsi Banten, Rabu (02/08/2023).

Kegiatan pelaksanaan Latihan Teknis Teritorial tersebut, dilaksanakan pada Selasa Kemarin 01 Agustus 2023.

Komandan Kodim (Dandim) 0602/Serang Kolonel Inf Fajar Catur Prasetyo, yang diwakili oleh Perwira Seksi Operasi (Pasi Ops) Kodim 0602/Serang Mayor Inf Aryadi, mengatakan bahwa kegiatan Latnis Ter dilaksanakan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan Babinsa, dalam melaksanakan tugas pembinaan teritorial wilayah. Sehingga dapat melaksanakan tugas dengan sebaik mungkin, sesuai dengan apa yang menjadi keinginan dari pimpinan.

“Karena itu kami memberikan penekanan kepada seluruh Babinsa yang mengikuti latihan, agar memperhatikan setiap materi yang disampaikan. Sehingga dalam melaksanakan tugas pembinaan wilayah, dapat berjalan dan terlaksana dengan sebaik mungkin,” tegas Pasi Ops.

Lebih lanjut, Pasi Ops Kodim 0602/Serang juga menjelaskan, seorang Babinsa harus mengetahui kondisi wilayah Binaannya masing-masing. Dimana kondisi tersebut meliputi beberapa aspek, diantaranya Geografi, Demografi dan Kondisi Sosial.

“Dengan demikian maka Babinsa dapat segera mengetahui langsung, setiap kejadian yang terjadi di wilayah masing-masing. Segera laporkan kepada pimpinan, jika terjadi adanya permasalahan ditengah masyarakat agar tidak terjadi konflik,” pungkasnya.

(Pendim 0602/Serang)

Pj Gubernur Al Muktabar Hadiri Pelantikan Pengurus DPD IKAL-LEMHANNAS Banten

By On Senin, Juli 31, 2023



SERANG, KaratBanten.Com – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menghadiri pelantikan pengurus DPD Ikatan Keluarga Alumni (IKAL-LEMHANNAS) Provinsi Banten Masa Bakti 2023-2028 di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Senin (31/7/2023).

Pada kesempatan itu, Al Muktabar berharap dengan hadirnya IKAL- LEMHANNAS di Provinsi Banten dapat mendukung upaya Pemerintah dalam mewujudkan stabilitas dan pembangunan daerah.

“Kita menyambut baik dengan pelantikan ini, karena kita tahu LEMHANNAS merupakan suatu lembaga yang melakukan kajian strategis bagi upaya kita dalam menciptakan ketahanan ekonomi, politik, sosial, budaya serta ketahanan pertahanan dan keamanan,” ungkap Al Muktabar.

Dikatakan, dengan terciptanya ketahanan ekonomi, politik, sosial, budaya serta ketahanan pertahanan dan keamanan tersebut, dapat mewujudkan stabilitas baik itu daerah maupun nasional.

“Sehingga dengan terbentuknya kepengurusan ini kita akan banyak masukan dan pencerahan, karena mewujudkan stabilitas itu variabelnya itu banyak sekali,” katanya.

“Oleh karena itu, dengan kita bersatu, kita berharap Banten akan lebih terjaga stabilitasnya. Sehingga kita bisa melakukan terkait dengan pembangunan, pemerintahan dan kemasyarakatan, itu terus kita giatkan,” sambungnya.

Sementara, Wakil Ketua Umum I DPP IKAL-LEMHANNAS Mustafa Abubakar dalam sambutannya berharap DPD IKAL-LEMHANNAS Provinsi Banten dapat menjadi mitra pemerintah daerah yang konstruktif dan kritis.

“Ketua umum kita berpesan agar jangan terus menjadi partner yang hanya sekedar mendukung, tetapi tidak berani memberikan koreksi. Jadi tolong beri koreksi juga, kalau Pemda ada yang perlu diberikan kritik membangun dan disampaikan dengan bijaksana,” ujarnya.

Selain itu, ia juga menuturkan dalam menghadapi pesta demokrasi, IKAL-LEMHANNAS diharapkan mampu menjaga kerukunan dan harmonisasi dalam bermasyarakat.

Di tempat yang sama, Ketua DPD IKAL-LEMHANNAS Provinsi Banten Mayjen TNI (Purn) Achmad Yuliarto mengatakan pihaknya akan bersinergi dengan Pemerintah Daerah dan seluruh komponen untuk bersama dalam mewujudkan stabilitas daerah, serta mensukseskan visi misi Provinsi Banten.

“Modal dasar membangun itu adalah stabilitas wilayah, sehingga kami mendorong itu di semua wilayah dengan bersama-sama,” katanya.

Tidak hanya itu, ia juga mengungkapkan pihaknya akan terus melakukan upaya-upaya dalam memantapkan ketahanan wilayah.

“Kita punya misi ketahanan daerah, karena IKAL untuk memantapkan ketahanan wilayah, sehingga semua wilayah harus memiliki ketahanan,” tandasnya.

(Jan/Red)

Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan Sertifikat Wakaf Masjid Student Center ISDB Kampus Untirta, Sindangsari, Kabupaten Serang

By On Jumat, Juli 28, 2023



SERANG, KaratBanten.Com – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto menyerahkan 5 (lima) sertifikat wakaf yang digunakan untuk bangunan Masjid Student Center ISDB Kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) yang terletak di Kelurahan Sindangsari, Pabuaran, Kabupaten Serang pada Kamis (27/7/2023).

“Sertifikat diterima oleh Rektor Untirta, Fatah Sulaiman di area Masjid Student Center ISDB Untirta,”Ucap Hadi.

Hadi menuturkan penyertifikatan tanah dan bangunan tempat ibadah dilakukan untuk memberikan kepastian hukum, menghindari penyerobotan lahan atau adanya pihak ahli waris yang menginginkan kembali tanah yang diwakafkan,” ujarnya.

Melalui penyerahan sertifikat wakaf ini Hadi menghimbau agar Nazir pro-aktif dalam mensertifikatkan tanah wakaf berkoordinasi dengan kantor wilayah dan kantor pertanahan, seluruh tanah wakaf disertifikatkan tanpa dipungut biaya.

Sertifikat yang diserahkan sebanyak 5 (lima) bidang dengan luas 1.610 m2, 465 m2, 412 m2, 982 m2, dan 665 m2 yang digunakan untuk bangunan Masjid Student Center ISDB Untirta.

(Jan/Red)

Babinsa Koramil 0602-15/Baros Serahkan Bantuan Sembako Dari Kasad

By On Kamis, Juli 27, 2023



SERANG, KaratBanten.Com – Babinsa Koramil 0602-15/Baros Kodim 0602/Serang Koptu Asep Deni memberikan bantuan sembako dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman kepada salah satu anak stunting bernama Tanti Pramudita, bertempat di Kampung Cimeong, Desa Sukamenak, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang Provinsi Banten, Kamis (27/07/2023).

Danramil 0602-15/Baros Kodim 0602/Serang Kapten Inf Haryanto menjelaskan, bahwa sembako tersebut merupakan bantuan langsung dari bapak Kasad. Sebagai upaya dari prajurit TNI AD, untuk mendukung program pemerintah yaitu penurunan dan pencegahan stunting.

“Tentunya sesuai dengan arahan dari Dandim 0602/Serang Kolonel Arm Fajar Catur Prasetyo, yang sudah kami sampaikan kepada seluruh Babinsa untuk sepenuhnya membantu program pemerintah daerah tingkat desa khususnya masalah stunting. Karena saat ini, Danramil sudah menjadi orang tua asuh anak stunting di tingkat Kecamatan Baros, sedangkan Babinsa menjadi orang tua asuh di tingkat desa,” jelas Danramil.

Sementara itu, Tibrui yang merupakan orang tua dari Tanti Pramudita menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak Kasad, karena telah memberikan bantuan sembako yang diserahkan oleh Babinsa Koramil 0602-15/Baros Kodim 0602/Serang Koptu Asep Deni.

“Tentunya kebaikan dan kepedulian dari bapak Kasad tidak bisa kami balas dengan apapun, tetapi Do’a kami semoga TNI AD selalu diberikan kekuatan dalam menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (*)

Dandim 0602/Serang Terima Kunjungan Kerja Kapolres Serang

By On Rabu, Juli 26, 2023



Serang, KaratBanten.Com – Komandan Kodim (Dandim) 0602/Serang Kolonel Arm Fajar Catur Prasetyo, S.E didampingi Danramil jajaran Kodim 0602/Serang dan anggota Makodim, menyambut Kunjungan Kerja (Kunker) Kapolres Serang AKBP Wiwin Setiawan, SIK, MH di markas Makodim 0602/Serang, Rabu (26/27/2023).

Dandim 0602/Serang menyampaikan ucapan selamat datang kepada Kapolres Serang didampingi oleh Wakapolres Serang Kompol Rifki Seftirian Yusuf, SIK, MH bersama rombongan, di markas Makodim 0602/Serang. Dibalut dengan suasana keakraban menyambut dengan sangat baik, kunjungan kerja Kapolres Serang tersebut.

“Dalam suasana yang humanis kami bersama sama dengan Kapolres Serang, menyempatkan untuk bernyanyi bersama. Hubungan antara TNI dengan Polri selama ini sudah terjalin dengan sangat baik, dalam menjaga keamanan wilayah,” ucapnya.

Saat melaksanakan Kunjungan Kerja, Dandim 0602/Serang mengajak Kapolres Serang untuk mengunjungi gudang sembako milik PT. Era Global Cinservasi, yang telah bekerjasama dengan Kodim 0602/Serang dibidang pengadaan penjualan sembako murah.

“Jadi tujuan kami datang ke gudang sembako, untuk mengajak Kapolres Serang bekerjasama dibidang pengadaan paket sembako murah, jika nantinya akan melaksanakan kegiatan sosial,” ungkap Dandim.

(Pendim 0602/Serang)

Kepala Dinas Perhubungan Kota Serang Diduga Alergi Terhadap Wartawan

By On Rabu, Juli 26, 2023



Serang, KaratBanten.Com – Kepala Dinas Perhubungan Kota Serang, Dr.H.Ikbal.,M.Kes diduga alergi terhadap wartawan dan Hal itu diungkapkan Salah Satu Pimpinan Redaksi Media Online KABAR MUDA BANTEN, Putera, Rabu (26/07/2023).

Menurut Putera, Hal itu terbukti ketika dirinya beberapa kali hendak melakukan konfirmasi terhadap Kepala Dinas Perhubungan Kota Serang, alasan tidak berada di kantor sang Kepala dinas dirasa sangat sulit ditemui.

“Telah beberapa kali mencoba mendatangi kantor Dinas Perhubungan Kota Serang, tetapi Kepala Dinas tidak ada, serta sering menghubungi melalui telepon dan whatsapp tidak mendapat balasan,” ujarnya.

Ia heran, mengapa Bapak Kepala Dinas Perhubungan Kota Serang terkesan menghindar dengan kehadiran media, padahal kehadiran media dalam rangka menjalankan tugas sebagai kontrol sosial.

“Kawan-kawan media juga sangat butuh informasi yang akurat dan berimbang untuk bahan pemberitaan,” cetus Putera.

Lanjut Putera, ketika dilakukan sumpah jabatan sebagai seorang pejabat, semestinya sudah siap menjadi pelayan publik dan terbuka terhadap pihak yang membutuhkan informasi, karena hal tersebut telah diatur oleh UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik serta UU Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Padahal keberadaannya sudah diatur dalam Undang-undang yang fungsinya menunjang kinerja pemerintah dalam hal ini untuk menunjang program-program pemerintah agar transparan dalam penyampaian informasi. Secara konseptual kebebasan pers akan memunculkan pemerintahan yang cerdas, bijaksana dan bersih.

Melalui kebebasan pers, masyarakat akan dapat mengetahui berbagai peristiwa termasuk kinerja pemerintah, sehingga muncul mekanisme check and balance, kontrol terhadap pemerintah maupun masyarakat itu sendiri.

Oleh sebab itu, media dapat dijuluki sebagai pilar keempat demokrasi, melengkapi eksekutif, legeslatif dan yudikatif. Karena pada dasarnya keberadaan media adalah bertujuan untuk meningkatkan kualitas demokrasi.

Hal ini diduga telah dilanggar oleh salah satu oknum Kepala Dinas di lingkungan Pemkot Serang, “Mengaku prihatin terhadap sikap Kepala Dinas tersebut yang dinilai alergi kepada media,” tegasnya.

Biasanya kalau pejabat susah untuk ditemui atau suka menghindar, itu akan menimbulkan asumsi negatif yang kemungkinan besar adanya dugaan-dugaan penyimpangan,” imbuhnya.

Tugas jurnalis merupakan pilar ke empat terhadap Pemerintahan NKRI, sebagai penyalur sarana informasi publik bagi seluruh masyarakat indonesia, serta kegiatannya pun dilindungi oleh Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999, ketika melakukan tugas liputan, melalui tulisan menghasilkan berita dengan dasar konfirmasi atau wawancara yang didapat dari narasumber, yang menjadi bahan topik suatu pemberitaan dan ini mesti dipahami Oleh Bapak Kepala Dinas Perhubungan Kota Serang.

“Kecewa sih, iya. Seharusnya pejabat tersebut harus lebih bersahabat dengan para media Tapi tidak digubris,” tutup.

(Red.MIN) 

Sebaiknya Pj Gubernur Banten Copot Kadis DKP dan Pejabat-Pejabatnya Yang Anggap Remeh Fungsi dan Tugasnya!!!

By On Minggu, Juli 23, 2023



SERANG, KaratBanten.Com – Melihat situasi dan kondisi yang terjadi di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Banten, terutama dalam menyikapi beberapa kegiatan yang terjadi di dinas tersebut, Sekjend DPN Solidaritas Merah Putih (SOLMET), Kamaludin menyayangkan sikap Pj Gubernur Banten, Al Muktabar yang terkesan menyepelekan atas apa yang terjadi di dinas tersebut, Minggu (23/072023).

Kata Kamaludin, seperti yang saat ini sedang ramai dan muncul di permukaan, terkait kegiatan pekerjaan penahan gelombang (Breakwater), pekerjaan tetrapod, dan revitalisasi dermaga 1 yang berlokasi di desa Cikeuruh wetan, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, tahun anggaran 2022 dengan kontrak senilai Rp. 14.638.211.000,- yang dilaksanakan oleh CV. Jivi Creative, namun progressnya hanya mencapai kurang lebih 80%. “Ini tidak menjadi pembelajaran buat Kepala Dinas maupun pejabat yang berada di dinas tersebut dalam mengevaluasi terutama dalam menerapkan sistem dan skema yang benar untuk pekerjaan lanjutan di tahun 2023 ini,” tegas Kamal.

Bahkan, yang kami terima berdasarkan informasi di lapangan, untuk kegiatan Penahan Gelombang (Breakwater) di tahun 2023 ini dengan pagu Rp. 16 M , diduga sudah di pinang untuk dilaksanakan oleh pengusaha berinisial A, bahkan kasak-kusuknya sampai mencari pinjaman (rental) perusahaan yang bisa sesuai kriteria yang dipersyaratkan. “fatalnya, para kaki tangan dan broker atas proyek yang dimaksud ini sudah kasak-kusuk kemana-mana,” ungkap Kamal.

Kalau kilas balik di tahun 2022, lanjut Kamal, Perusahaan yang di blacklist tahun lalu, memiliki kontrak waktu pelaksanaan 4 bulan mengerjakan breakwater, dengan panjang 155 meter, dan tidak selesai dengan kondisi yang acak acakan walau dikasih waktu perpanjangan sampai akhir tahun.

“Dan harus diingat, untuk tahun ini estimasi lebih panjang hampir 3 kali lipat dengan panjang breakwater 430 meter dengan ketersediaan sisa waktu yang sama dengan tahun lalu, sangat riskan dan bunuh diri kalo dilaksanakan,” ungkap Kamal.

Menegaskan, bahwa ini bukan hanya untuk numpukin batu saja dengan waktu 3 bulan beres dan terkesan pihak DKP provinsi Banten terlalu menyepelekan pekerjaan ini, dianggap mudah oleh mereka, dan engga memikirkan aspek2 teknis dan non teknis di lapangan.

Lebih lanjut dikatakan Kamal, dalam usulan awal pengganggaran project ini, seharusnya DKP Provinsi Banten sudah menghitung dengan cermat, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan ini, yang terkait dengan variabel jumlah alat berat dan tenaga kerja yang digunakan, serta kebutuhan material yang dibutuhkan, yang tertuang dalam Usulan Analisa Harga Satuan Pekerjaan.

“Untuk itu, jika dengan waktu yang tersisa ini mereka masih menyepelekan dan bilang “gampang”, kami penasaran dengan schedule rencana waktu pelaksanaan yang mereka buat,” tanya Kamal.

(Suprani)

Bertemu dengan KJSB Wilayah Kerja Banten, Kakanwil BPN Banten Minta Agar Support Kegiatan Prioritas Nasional PTSL di Banten

By On Sabtu, Juli 22, 2023

 


Serang, KaratBanten.Com – Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Banten (Kakanwil BPN Banten) Sudaryanto bertemu dengan Kantor Jasa Surveyor Berlisensi (KJSB) wilayah kerja Provinsi Banten pada Kamis (20/7/2023).

Dalam pertemuan tersebut, selain sebagai ajang perkenalan dan silaturahmi, kedua belah pihak membahas kerja sama antara KJSB dengan Kanwil BPN Banten serta dorongan untuk terus meningkatkan kompetensi bidang survei dan pemetaan bagi seluruh anggota KJSB.

Pertama, Sudaryanto meminta dukungan KJSB agar dapat bersinergi dengan jajaran BPN Banten dalam mendukung suksesnya program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

“Kami harapkan KJSB dapat mendorong penyelesaian peta bidang tanah di Provinsi Banten mengingat terbatasnya tenaga survei dan pemetaan yang ada di BPN Banten ini,” ujarnya.

Lingkup pekerjaan KJSB sendiri berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 9 Tahun 2021 yakni melaksanakan kegiatan survei dan pemetaan dalam rangka Pendaftaran Tanah Pertama Kali, Pemeliharaan Data Pertanahan, Pengadaan Tanah dan Layanan kegiatan di bidang pertanahan dan ruang lainnya melalui 2 (dua) jenis mekanisme yaitu pengadaan barang/jasa atau permohonan langsung dari masyarakat.

Kedua, KJSB yang menaungi Surveyor Kadastral dan Asisten Surveyor Kadastral di Provinsi Banten memiliki tugas bersama Kementerian ATR/BPN membina, memonitor, mengevaluasi dan memfasilitasi peningkatan profesionalisne Surveyor Berlisensi, “Kami juga mendorong melalui KJSB agar segera meningkatkan kompetensi dengan mengikuti sertipikasi uji kompetensi kadastral,” lanjut Sudaryanto.

Berdasarkan data yang ada di Kanwil BPN Banten, Serveyor Berlisensi di Provinsi Banten seluruhnya berjumlah 269 orang dengan rincian 56 orang merupakan Surveyor Kadaster dan 213 lainnya merupakan Asisten Surveyor Kadaster. Namun demikian yang sudah memiliki sertifikat kompetensi kurang dari separuhnya.

Sudaryanto juga menegaskan pihaknya tidak segan-segan mencabut lisensi anggota KJSB yang tidak mengikuti sertifikasi uji kompetensi surveyor kadastral.

Ketiga, dalam melayani masyarakat Sudaryanto meminta agar KJSB layani masyarakat dengan baik karena KJSB merupakan garda terdepan pelayanan BPN. Dalam pertemuan ini, Sudaryanto didampingi oleh Kepala Bagian Tata Usaha Osman Affan, Kepala Bidang Survei dan Pemetaan Suwandi Prasetyo serta Kepala Bidang Penetapan Hak dan Pendaftaran Yayat Ahadiyat Awaludin.

Potong Hewan Qurban, BPN Banten Salurkan Daging Qurban kepada Masyarakat yang Membutuhkan

By On Minggu, Juli 02, 2023



Serang, KaratBanten.Com – Rayakan Idul Adha 1444 Hijriah, Panitia Qurban Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Banten (Kanwil BPN Banten) melaksanakan kegiatan Pemotongan Hewan dan Pendistribusian Daging Qurban pada Sabtu (1/7/2023) pagi dengan mengusung tema “Tingkatkan Ketaqwaan, Pererat Silaturahmi dan Berbagi Kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah”.

“Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten menerima 12 (dua belas) ekor sapi dan 1 (satu) ekor kambing dari shohibul qurban pegawai Kanwil dan Kantor Pertanahan di Provinsi Banten,” ujar Eko Suharno, Kepala Bidang Penataan dan Pemberdayaan Kanwil BPN Banten selaku Ketua Panitia Pelaksana Pemotongan Hewan Qurban 1444 Hijriah dalam laporannya.

“8 (delapan) ekor sapi dan 1 (satu) ekor kambing dipotong di Kanwil BPN Banten, 3 (tiga) ekor sapi disalurkan melalui Kementerian ATR/BPN (Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional-red) dan 1 (satu) ekor sapi disalurkan melalui STPN (Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional-red), Yogyakarta,” rinci Eko.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kanwil BPN Banten, Sudaryanto dalam sambutannya menuturkan ucapan terima kasih, “Terima kasih untuk shohibul qurban yang telah berkenan menyalurkan hewan qurban melalui panitia Kanwil BPN Banten semoga yang Bapak Ibu sampaikan atau qurbankan ini mendapatkan keberkahan, ridho dari Allah SWT dan mendapatkan balasan rezeki yang melimpah,” ujarnya.

Sudaryanto mengatakan makna berkurban dari sisi pengorbanan karyawan dan karyawati BPN Banten, diharapkan bisa menimbulkan semangat rela berkorban untuk institusi, pengorbanan waktu, tenaga pikiran dan juga lainnya untuk kepentingan masyarakat agar kualitas pelayanan dapat lebih baik. “Dengan semangat berqurban, harapan kami kinerja BPN Banten terus menanjak, saling melengkapi dalam satu ikatan Sapu Lidi, karena kinerja akan tercapai apabila kita bekerjasama dan saling support,” lanjutnya.

Kemudian dari segi solidaritas beliau mengatakan Idul Adha merupakan momen berbagi dan meringankan beban masyarakat sekitar yang membutuhkan.

Daging kurban didistribusikan oleh Panitia Qurban kepada sejumlah yayasan, pondok Pesantren dan masyarakat sekitar diantaranya Yayasan Putra Putri Kita, Pandeglang, Banten, Pondok Pesantren Riudatul Mubtadiin, Pabuaran, Banten, Yayasan Hilmatul Madani, Kota Serang, Banten, Pondok Pesantren Nurul Ikhlas, Kampung Gowok Kepuh, Banten, Pondok Pesantren Roudhotutolibin, Kampung Gowok, Banten, Masyarakat Lingkungan Sukadana, Kasemen, Banten, Wartawan, Petugas Kebersihan dan masyarakat sekitar Kawasan Pemerintahan Provinsi Banten.

Peningkatan Sinergi dan Pelayanan Prima: Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Serang Mengadakan Rapat Tim Pora

By On Selasa, Juni 27, 2023



Serang, KaratBanten.Com - Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Serang menyelenggarakan rapat Tim (Pengawasan Orang Asing) PORA tingkat Kabupaten, Selasa (27/6/2023). Rapat yang digelar di Aula salah satu Hotel di Kramatwatu Serang ini bertujuan untuk meningkatkan soliditas, koordinasi dan sinergi antara kementerian dan stakeholder dalam pengawasan terhadap Warga Negara Asing (WNA).

Dalam upaya pelayanan prima kepada masyarakat baik WNA maupun WNI, Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI akan segera meluncurkan aplikasi terpadu. Hal ini demi mempermudah masyarakat yang tidak dapat datang ke Kantor Imigrasi.

Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Kemenkumham Kabupaten Serang Ujo Sujoto mengungkap, pihaknya  telah sejak lama merencanakan peluncuran aplikasi tersebut. Sebagai bagian dari pelaksanaan pelayanan prima kepada masyarakat, baik WNA maupun WNI.

“Salah satu contohnya adalah aplikasi 'Jemput Bola'. Misalnya, jika ada masyarakat yang tidak dapat datang ke kantor karena alasan sakit, mereka dapat menggunakan aplikasi ini. Petugas akan datang ke Rumah Sakit untuk memberikan layanan. Seperti pembuatan passport atau perijinan tinggal bagi WNA,” Kata Ujo Sujoto.

Selain itu, lanjutnya, bagi warga yang berlokasi jauh dan ingin melaksanakan Umrah atau keperluan lainnya, secara kolektif dengan program simpassport atau simpati juga dapat memanfaatkan aplikasi ini. Nantinya, Tim staf di Kantor Imigrasi akan menangani jadwal kedatangan pelayanan tersebut.

Untuk saat ini aplikasi tersebut sudah tersedia. Hanya saja, masih memerlukan penanganan manual dengan mengunjungi Kantor Imigrasi dan melakukan appointment.



Dalam hal pelanggaran di wilayah Serang, Ujo Sujoto mengungkapkan bila Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Serang sudah mengambil tindakan tegas, terhadap beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh WNA. Termasuk pelanggaran Overstaying atau melebihi batas waktu tinggal di Indonesia seperti yang dilakukan oleh enam WNA asal Nigeria dan Cina.

Terkait dengan pelanggaran lain, Ujo Sujoto mengungkapkan pihaknya telah mengantisipasi beberapa kasus. Seperti di Lebak misalnya. Di mana ada WNA yang perilakunya meresahkan masyarakat. “Kami telah mengambil tindakan dengan mengamankan mereka di Rumah Detensi. Ada juga beberapa yang dipulangkan atau dideportasi ke negara asalnya oleh Rumah Detensi."

Ujo Sujoto juga menginformasikan bila saat ini sudah dibuat aplikasi 'Apoa Jawara'. Aplikasi ini memungkinkan kita untuk memantau jumlah WNA yang tinggal di hotel atau wisma milik perusahaan di Banten. Serta kegiatan mereka dan status izin tinggal di Indonesia.

"Kami meminta partisipasi masyarakat dalam pengawasan terhadap WNA karena hal ini merupakan tugas semua elemen masyarakat. Jika ada WNA yang meresahkan atau mencurigakan, masyarakat diminta untuk segera melapor," tutupnya.

Contohnya, jika ada WNA yang tinggal di komplek perumahan dengan perilaku yang tertutup dan jarang berinteraksi dengan masyarakat, ini perlu diantisipasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Mengingat adanya keterlibatan WNA terkait produksi narkoba di kawasan perumahan.

Ribuan Pengunjung Padati Festival Budaya Dan Bazar HUT Bhayangkara 2023

By On Selasa, Juni 27, 2023



Serang, KaratBanten.Com – Usai Kapolda Banten, Irjen Pol Rudy Hariyanto, Adi Nugroho memberi sambutan pembuka, ribuan pengunjung langsung memadati Festival Budaya Kearifan Lokal dan Bazar (FBKLB) “Hari Bhayangkara 2023” di Alun-alun Barat Kota Serang, Senin (26/6/23) malam.

“POLRI mau ikut berperan menghidup-hidupkan terus kebanggaan identitas budaya yang membawa kearifan setempat pada kehidupan masyarakat Banten,” kata Dirpamobvit Polda Banten, KBP Edy Sumardi, selaku Ketua Panitia Acara kepada media.

Edy Sumardi yang didampingi Kabid Humas, KBP Didik lebih lanjut mengatakan, pihaknya lewat Bazar juga mau ikut serta membangkitkan perekonomian rakyat yang baru jauh mereda dari serbuan pandemi Covid-19 sejak 2020.

“Menandai Hari Bhayangkara 2023, semoga festival dan bazar tahun ini akan kembali menggairahkan kehidupan masyarakat dalam berbudaya dan kehidupan berekonomi,” harap Edy.

Menyambut kegiatan yang akan berlangsung dua hari itu, Kapolda Banten dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk memperingati Hari Bhayangkara Ke-77 tahun 2023. “Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77, Polda Banten menggelar Festival dan Bazar untuk mengangkat budaya kearifan lokal Provinsi Banten serta membantu meningkatkan sekaligus memperkenalkan sejumlah UMKM yang ada di Provinsi Banten,” kata Rudy pada Senin (26/06).

Rudy menyampaikan melalui kegiatan ini harapannya Polda Banten terus menjalin hubungan baik, berinteraksi dan hadir ditengah-tengah masyarakat. “Diadakannya bazar dan pameran merupakan wujud kepedulian Polda Banten terhadap pelaku UMKM sehingga mampu mendorong peningkatan penggunaan produk dalam Negeri demi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Nasional khususnya di wilayah Provinsi Banten, pameran ini juga sebagai sarana informasi dan edukasi kepada masyarakat dengan mengahadirkan peralatan taktis dan prasarana yang digunakan personel Polda Banten dalam bertugas,” ucapnya.

Tampak hadir dalam pembukaan, antara lain Pj. Gubernur Banten Al-Muktabar, Danrem 064/MY, Forkopimda Provinsi Banten, dan Kota Serang serta di hadiri Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Banten.

Selain itu, juga tampak tenggelam dalam kesemarakan pesta rakyat malam itu, Kapolda Banten pendahulu seperti Brigjen Pol (P) Rumiah K, S.Pd, Brigjen Pol (Pol) Drs. M. Zulkarain, serta para rektor perguruan tinggi, alim ulama dan sejumlah pendekar Banten.

Pada pembukaan, tampil memukau para peserta festival dengan menunjukkan kebolehan masing-masing. Mereka itu, antara lain dari seni golok Banten, tarian, silat dan debus.

Tampak menyertai para asuhannya, tokoh pencak silat dari perguruan TTKDH H. Wahyu, H. Arif (DPP TTKBI Banten), Ketua Umum Pendekar Banten, Ketua Persilatan Cimande, DPW PPSI, Bandrong, dan Jalak Banten Nusantara.

Juga, yang ramai dijejali pengunjung, terutama dari kalangan muda, yaitu 46 stan Pameran yang terdiri atas stand Polri, UMKM Bhayangkara, Golok Banten, UMKM Binaan Disperindag, Bank BRI, dan stand pedagang kalangan umum.

Bazar dibuka siang dan malam. Pada malam hari akan berlangsung sampai pukul 22.00 WIB.

 Warga Lingkungan Kebon Jahe Adakan Kegiatan Mancing Bersama Memperingati Bulan Bung KARNO

By On Minggu, Juni 25, 2023



Serang, KaratBanten.Com – Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPRD Provinsi Banten Dapil Kota Serang, Wadon Serang NIA PURNAMA SARI .S.Pd Dalam Rangka Memperingati Bulan Bung Karno, Minggu 25/06/2023.

Warga lingkungan Kebon jahe Tepat nya RT.04 RW.14 Kelurahan Cipare Kota Serang Mengadakan Acara Mancing bersama warga dan Ratusan dari Berbagai Kalangan yang ada di lingkungan Kebon Jahe kelurahan Cipare Kota Serang.

Acara mancing Tersebut dilaksanakan Pemuda Banteng Kebon Jahe (PBKJ ) Bersama Nia purnama Sari S.Pd  (Bacaleg DPRD Provinsi Banten Dapil Kota Serang)  kader PDI Perjuangan. Yang dihadiri Oleh Banbinsa ataupun Babinmasa untuk Mengikuti acara Tersebut Meriah dan Antusias nya warga mengikuti acara tersebut.

Para penggerak kepemudaan yang diwadahi Pemuda  Banteng Kebon Jahe (PBKJ ) Dalam Acara Tersebut Bukan hanya dari warga kebon jahe saja, melainkan dari warga sekitaran, Warga Sempu, Kedalingan ataupun Sumur Pecung.

Berdasarkan pantauan tmpak hadir Beberapa Kader dan juga simpatisan yang Mengikuti Acara Mancing Bersama, baik dewasa ataupun anak anak.

Acara ini semata mata untuk mempererat kebersamaan antar sesama yang ada di lingkungan kita, (warga Kota Serang.red)

Keseruan Mulai Terasa ketika Ada salah Satu peserta yang mendapatkan salah satu Doorpraes langsung Tunai, salah satu anak muda mulai Bersorak, membuat para Pemancing Lainya makin bersemangat mendapatkan ikan yang Terbesar yang ingin didapatkan.

“Allhamdulillah hari Ini kita dapat mengadakan acara mancing Bersama, ini juga dapat menumbuhkan jiwa nasionalisme dan juga mempererat kekompakan kita antar sesama,” ujar Nia yang lebih akrab disapa di teh sari tersebut.

“Kita perlu Memotivasi agar kita bisa berlibur ataupun berwisata tapi juga dapat menghasilkan,” ujar salah satu Ketua LSM yang Ada diacara tersebut.

Belum lagi Ibu ibu yang menjadi Penggerak dalam acara mancing tersebut.

Sementara itu, Bacalag DPRD Provinsi Banten Dapil Kota Serang, Nia Purnama Sari S.Pd. Mengaku Senang bisa berkumpul dan memancing bersama anak anak pemuda dan Bapak-bapak khususnya Warga sekitar dan memacu Motivasi agar masyarakat selalu mejalin kekompakan.

Mungkin acara ini akan selalu Terlaksana khususnya di bulan kemenangan Republik Indonesia di bulan Agustus.

Insya Allah kegiatan mancing bersama ini akan selalu Terlaksana untuk memepererat tali silaturahmi dan kebersamaan.

“Bahkan kelak akan dilakukan lagi acara ini dengan mengundang warga yang di luaran kelurahan Cipare Kota Serang,” Ucap nya singkat tersenyum.

(MIN.Adhi achonk) 

Akademisi FKIP Untirta, Dr H Aceng Hasani, M Pd, Resmi Jadi Profesor

By On Jumat, Juni 16, 2023



SERANG, KaratBanten.Com – Salah satu akademisi di Program Studi (Prodi) Bahasa Indonesia, Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Dr H Aceng Hasani, M Pd, resmi diangkat menjadi guru besar atau profesor.

Pengangkatan tersebut dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 26360/M/07/2023. Prof Aceng mendapatkan angka kredit sebesar 869,50 dalam bidang ilmu Pendidikan Bahasa Indonesia.

“Saya merasa bersyukur kepada Allah SWT. (Raihan) Guru Besar ini merupakan cita-cita para akademisi. Sebab, puncak pencapaian akademisi itu ditunjukkan dengan raihan profesor. Saya juga menyampaikan terima kasih kepada semua elemen dan semua unit yang telah membantu dalam menyiapkan guru besar saya,” ujar Prof Aceng dalam rilis pers, Kamis (15/6/2023).

Menurutnya, tanpa bantuan kepegawaian dan teman-teman sejawatnya, proses seleksi pengajuan sebagai guru besar tidak akan berjalan lancar. Apalagi, proses yang dilalui cukup panjang. Untuk diketahui, Prof Aceng telah mengajukan diri sebagai guru besar sejak 2019.

Pria yang lahir di Pandeglang, Banten, pada 20 Agustus 1967 itu telah menempuh perjalanan panjang sebelum meraih gelar profesornya. Prof Aceng mengawali pendidikan di SDN 2 Menes (lulus pada 1980), pendidikannya berlanjut di SMPN 1 Menes (lulus pada 1983), dan menempuh pendidikan di SPG PGRI Pandeglang (lulus pada 1986).

Kemudian, ia memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Bahasa Indonesia pada 1991 di Untirta.

Pada 2003, Prof Aceng melanjutkan studi Magister Pendidikan Bahasa di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), lalu studi Doktor Pendidikan Bahasa di UNJ pada 2011.

Di antara kesibukan dalam meraih gelar akademis, ia juga terus aktif mengabdi sebagai dosen di Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia Untirta, baik di program sarjana, magister, maupun di program Doktor Pendidikan sejak 1991.

Prof Aceng sendiri mengampu mata kuliah Menulis, Penulisan Karya Ilmiah, Pembinaan Kompetensi Mengajar, Pengembangan Keilmuan Psikolinguistik, dan Semantik.

Mendirikan Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia Untirta

Ketika pertama kali mengajar di Untirta pada 1991, kondisi kampus masih berada di bawah naungan yayasan IKIP Bandung–sekarang bernama Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.

Bahkan, dosen yang mengajar saat itu kebanyakan juga berasal dari IKIP Bandung.

“Belum terpikir ke karier pada saat itu karena prodi saya pun masih merger ke Sekolah Tinggi Pendidikan dan Keguruan Galuh, Ciamis,” jelasnya.

Kemudian, ia berpikir untuk mengubah merger agar Untirta memiliki Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia sendiri. Ia bersama tim pun menyiapkan proposal pengajuan Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia serta meningkatkan kepercayaan masyarakat Banten terhadap kredibilitas Untirta.

“Perjalanan yang panjang. Akan tetapi, guru-guru senior dari IKIP Bandung, guru-guru saya yang mengajar di sini, menitipkan dan terus memotivasi agar Untirta memiliki Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia secara mandiri,” paparnya.

Dosen senior tersebut di antaranya adalah Ketua Jurusan IKIP Bandung saat itu Alam Sutawijaya. Kemudian, ada Sukandi, Yoyo, Kosadi, Syadeli, Soleh, Iman Kusandar, Noto, dan Kartiwa. Sebagai orangtua dan dosen senior, kata Prof Aceng, mereka terus mendorong serta meminta dirinya dan tim bersama-sama membangun Untirta.

“Walaupun, waktu itu satu SKS digaji Rp 7.000 dan tiga SKS itu berarti Rp 21.000. Sementara, kontrakan saya perbulan saat itu Rp 20.000. Jadi, uang mengajar itu (hanya) lebih Rp 1.000,” kenang calon rektor Untirta itu.

Dukungan itulah yang membuatnya semakin berupaya keras agar Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia Untirta mendapat kepercayaan masyarakat agar para orangtua percaya dan mau menguliahkan anaknya di Untirta.

“Saat itu, banyak yang mundur. Kami membuka Pendidikan Bahasa dan Sastra di Untirta pada 1986 dan pada 1991 jumlah mahasiswa menurun. Ketika Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia Untirta berdiri secara mandiri dan punya kekuatan hukum, saya kemudian bekerja sama dengan berbagai pihak seperti PGRI, koperasi, dan dinas pendidikan. Alhamdulillah pada 1994 kami memiliki mahasiswa di berbagai daerah sehingga uang kuliah dari mahasiswa waktu itu surplus,” jelas Prof Aceng.

Misi sebagai professor

Meskipun kini sudah menyandang gelar profesor, menurut Prof Aceng, ada amanah yang harus terus ia jalankan. Sebagai lulusan yang diajar oleh dosen-dosen mumpuni di bidangnya, ia ingin mencetak guru-guru bahasa Indonesia yang memiliki kebanggaan dan keteladanan dalam memperjuangkan bahasa persatuan ini.

“Kalau tidak ada Bahasa Indonesia, mungkin agak sulit Indonesia ini bersatu. Suatu kekuatan yang luar biasa bahasa Indonesia dikuasai oleh seluruh lapisan masyarakat. Ini adalah kebanggaan dan kami pun bersemangat untuk mengajarkannya. Semangat kebangsaan yang memang harus ditularkan,” katanya.

Meski demikian, ia menilai, pengembangan ilmu bahasa Indonesia saat ini menemui banyak tantangan. Utamanya, di tengah penggunaan bahasa Indonesia yang bermacam-macam. Kemudian, diperkuat dengan semakin banyaknya media, serta kecerdasan bahasa asing yang ditunjukkan oleh para generasi muda saat ini.

“Bahasa Indonesia hari ini harus dipadukan dengan kenyataan kaidah lama. Misalnya, dalam bahasa Indonesia ada bahasa tabu. Bahasa tabu itu harus dikaji betul mengapa orang tua dulu menyebut dengan satu kata saja, tapi efektif,” paparnya.

Prof Aceng mencontohkan, ketika ingin melarang seseorang berdiri di depan pintu, cukup menyebut “pamali”. Jika tidak boleh bepergian di sore hari, cukup menyebut “sandekala”.

Kemudian, katanya, ilmu bahasa Indonesia juga bisa dipadukan dengan ilmu lain, seperti ilmu kedokteran, biologi, sosiologi, dan psikologi. Sebagai contoh, saat dipadukan dengan ilmu psikologi menjadi psikolinguistik.

Selanjutnya, perpaduan ilmu bahasa Indonesia dengan sosiologi menjadi sosiolinguistik.

“Nah, kalau itu dikaji (akan termasuk) ke dalam bahasan ilmiah. Pesan saya kepada teman-teman yang masih (menempuh pendidikan) S2 dan S3, hal-hal seperti itu terus harus dikaji dan bisa multidisiplin kajiannya. Dengan begitu, akan lebih menarik,” jelasnya.

Prof Aceng mengaku ingin menggaungkan hal tersebut dan menuliskannya menjadi sebuah kajian sehingga bisa masuk ke jurnal-jurnal internasional.

“(Dengan begitu) orang-orang (bisa) melihat budaya kita, bahasa kita. (Hal ini) akan menarik orang untuk lebih belajar dan mengkaji lagi bahasa Indonesia, yang menjadi kebanggaan kita semua,” tambah Prof Aceng.

Prof Aceng berharap, dengan predikat guru besar yang diberikan kepadanya, ilmu yang dimilikinya semakin meningkat, serta bisa bermanfaat dan memotivasi generasi muda agar lebih cepat menjadi guru besar seperti dirinya.

“Untirta punya target 20 persen (dosen menjadi guru besar). Jadi, kalau 20 persen dari 837 jumlah dosen di Untirta, berarti (sekitar) 160 (dosen) seharusnya sudah menyandang guru besar. Namun, saat ini, (target itu) belum tercapai. Jadi, harus kami kejar terus target itu,” ujarnya. (*)

Balon Bupati Andika Hazrumy Beberkan Kendala hingga Strategi Pimpin Kabupaten Serang ke Depan

By On Kamis, Juni 08, 2023



SERANG, KaratBanten.Com – Bakal Calon atau Balon Bupati Serang Andika Hazrumy mengungkap kendala pembangunan di Kabupaten Serang yang akan dihadapinya jika nanti terpilih menjadi Bupati Serang usai pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024 mendatang. Menurutnya kendala dimaksud adalah keterbatasan anggaran yang dimiliki Pemkab Serang.

“Kalau dulu di Provinsi uangnya banyak, jadi tinggal kebijakannya dirumuskan,” kata Wakil Gubernur Banten 2017-2022 dalam sambutannya pada acara silaturahmi Partai Golkar Kabupaten Serang di Pengurus Kecamatan (PK) Ciruas, Kamis 8 Juni 2023.

Karena kendala itu, kata Andika dibutuhkan sosok pemimpin eksekutif yang harus mendapat dukungan legislatif dalam upaya mengatasinya yaitu mencari terobosan-terobosan pendapatan daerah. “Dengan kewenangan yang dimiliki, pemerintah kabupaten harus inovativ dalam menggali pendapatan daerah,” ujarnya.

Lebih jauh Andika mengaki optimistis upaya penggalian pendapatan daerah tersebut dapat dilakukan dengan dukungan legislatif. “Untuk itu kemenangan Partai Golkar pada Pileg (pemilihan legislatif) menjadi sebuah keniscayaan, selain juga diperlukan untuk kepentingan mengusung calon bupati sendiri,” paparnya.

Untuk itu Andika yang juga Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Pemenangan Pemilu Jawa I DPP Golkar itu meminta kader, pengurus, dan para balon Caleg Golkar di Kabupaten Serang berusaha keras mensukseskan target pemenangan Pileg yang dibebankan oleh DPP Golkar untuk masing-masing tingkatan lembaga legislativ sejak dari DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi hingga pusat.



Terkait kendala anggaran Pemkab Serang sendiri, Andika mengatakan, upaya lain yang bisa dilakukan adalah mengoptimalkan kemenangan kader-kader Golkar di lembaga legislatif dan eksekutif pada tingkatan Provinsi dan pusat sendiri.

“Kader Golkar haris menang di DPRD Banten, Pilgub (pemilihan gubernur) Banten dan DPR RI, karena keberadaan mereka akan memudahkan kordinasi pembangunan di Kabupaten Serang terkait dengan program dan anggaran yang bisa di-support untuk Kabupaten Serang,” papar Andika.

Selanjutnya Andika juga mengungkapkan keterbatasan anggaran di Kabupaten Serang juga bisa diatasi dengan mengintensifkan kolaburasi dengan stake holder pembangunan di Kabupaten Serang lainnya di luar pemerintahan. Andika menyebut dunia usaha bisa sangat membantu dengan program coorporate social responsinility yang mereka miliki. “Jadi kalau ada masalah pendidikan, kesehatan atau pelayanan dasar lainnya yang terkendala anggaran saat ini, ke depan optimis bisa kita selesaikan,” katanya.

Meski begitu menurut dia pembangunan di Kabupaten Serang selama dua periode di bawah kepemimpinan Bupati Ratu Tatu Chasanah sudah diakui masyarakat Kabupaten Serang sendiri mengalami berbagai kemajuan.

“Infrastruktur jalan di 29 kecamatan yang ada sudah hampir semuanya di beton. Pembangunan pendidikan sudah sangat progresif. Kita hanya tinggal melakukan penguatan-penguatan saja,” paparnya.

(*/Red)

Permintaan Informasi Publik ke Ombudsman RI Tidak ditanggapi, “Ojat Layangkan Surat Keberatan”

By On Rabu, Juni 07, 2023



SERANG, KaratBanten.Com – Ombudsman RI berpotensi akan bersangkutan informasi publik di Komisi informasi Pusat karena tidak menjawab/tidak menanggapi Surat Permohonan informasi publik yang dimintakan oleh Warga Banten, Moch Ojat Sudrajat S.

Bahwa benar Ojat telah mengirimkan Surat Permohonan PERMINTAAN Informasi publik ke Ombudsman Republik Indonesia, terkait dengan terbitnya LAHP(Laporan Akhir Hasil Pemeriksaan) nomor register 0583/LM/VI/2022/JKT yang diumumkan ke Publik pada tanggal 19 Juli 2022.

Bahwa sebagaimana diketahui warga negara berdasarkan PASAL 1 angka 12 UU 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan INFORMASI Terbuka mempunyai LEGAL standing sebagai Pemohon Informasi Publik.

Bahwa tidak dijawabnya Surat Permohonan informasi publik oleh Ombudsman RI tentunya sangat mengecewakan Ojat, bukankah menjawab Permohonan informasi publik adalah bagian dari informasi publik.

Bukankah selama ini Ombudsman RI selalu “meniup pluit” bagi penyelenggara negara yang tidak memberikan layanan publik termasuk tidak menjawab permintaan informasi publik sebagaimana yang dilakukan oleh Koalisi Masyarakat Sipil yang tidak dijawab Permohonan informasi publik nya oleh Kemendagri.

Akan tetapi berdasarkan pengalaman Ojat ketika “bersidang” dengan Ombudsman baik Ombudsman RI maupun Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten adalah tidak aneh jika Ombudsman RI bersikap demikian, karena ketika persidangan terjadinya biasanya Ombudsman tidak akan hadir dengan berlindung pada hak IMUNITAS yakni Pasal 10 UU 37 Tahun 2008.

Bahwa Ombudsman RI pun ketika dipanggil sidang di Komisi Informasi Pusat pada tahun 2018 tidak pernah hadir dan hanya mengirimkan surat saja.

Bahwa benar ojat meminta dokumen informasi publik berupa hasil penyelidikan yang dilakukan ORI terkait dengan terbitnya LAHP nomor register 0583/LM/VI/2022/JKT, dan Komisi Informasi Pusat telah memutuskan jika dokumen hasil penyelidikan ORI dinyatakan sebagai Informasi TERBUKA sebagaimana putusan KI Pusat nomor 005/III/KIP-PS-A/2018.

Cepi Safrul Alam Terpilih Menjadi Ketua MAJ Provinsi Banten

By On Rabu, Mei 31, 2023



SERANG, KaratBanten.Com - Drs H Cepi Safrul Alam M.Si terpilih menjadi Ketua Masyarakat Agribisnis Jagung (MAJ) Provinsi Banten secara aklamasi periode masa bakti 2023-2028 melalui Musyawarah Wilayah (Muswil) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) MAJ di Serang, Rabu (31/5/2023).

Dengan terpilihnya Cepi, diharapkan dapat meningkatkan inovasi serta kesejahteraan petani khususnya di sektor pertanian jagung.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Umum MAJ, Tatang Nashiri Al-Royani. Dikatakannya, dari 59 perusahaan besar yang membutuhkan suply jagung terbesar di Indonesia, 12 di antaranya berada di wilayah Banten. Ironisnya, selama ini dari kebutuhan tersebut Banten sendiri hanya mampu memenuhi 0.02 persennya saja.

"Yang menjawab kebutuhan pasar tersebut justru didominasi wilayah-wilayah lain seperti Lampung dan Jawa Tengah. Ini kan ironi di tengah potensi Banten sebagai daerah yang lahan pertaniannya masih cukup luas,” papar dia.

Senada dengan Tatang, Sekretaris Jenderal (Sekjen) MAJ, Diah Indarti menyampaikan dengan pendampingan dari MAJ, peningkatan produksi panen jagung di Banten naik hingga 200 persen.

"Di beberapa wilayah di Kota Serang, Pandeglang dan Lebak, kami berhasil menaikkan produksi pertanian jagung warga hingga dua ratus persen. Yang biasanya di lahan seluas satu hektaran hanya mampu paling banyak 3-4 ton, hasil panen kami mencapai 9 ton," katanya.



Angka tersebut terbilang fantastis mengingat Banten belum pernah berani menargetkan hingga 80 ribu ton hasil produksi jagung seperti tahun ini. "Kami optimis target tersebut akan tercapai. Hasil panen jagung masyarakat Banten mengalami peningkatan jauh baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya," ujar Diah.

Terpisah, Ketua MAJ Banten terpilih, Cepi Safrul Alam bersyukur atas peningkatan pesat hasil produksi panen masyarakat yang bertanam jagung. Sebab ini artinya juga peningkatan kesejahteraan para petani.

"MAJ memenuhi janjinya untuk mendampingi para petani jagung hingga terjadi Supply Chain (rantai kegiatan mulai dari produksi hingga distribusi, red) yang baik. Hal ini berhubungan erat dengan kesejahteraan para petani. Bila selama ini informasi mengenai spesifikasi jagung skala bussiness market sangat minim, kini petani tahu dan paham ke mana mereka dapat menjual jagungnya bila kualitas produksi sudah sesuai,” ucap Cepi.

Meski hingga Akhir Mei hasil produksi panen jagung dari para petani jagung binaan MAJ baru mencapai dua puluh ribu ton, Cepi optimis angka 80 ribu akan tercapai di akhir tahun. "Sepertinya hasil produksi jagung di wilayah Banten akan terus membaik. Sekarang, tidak lagi petani bingung mau menjual panennya ke mana. Hasil produksi mereka sudah ditunggu," kata dia.

Terkait kepengurusan MAJ, saat ini pihaknya sudah membentuk tim formatur yang terdiri dari dia dan 4 orang lainnya perwakilan setiap daerah yaitu Asep Suhara, Muhammad Yusron, Komardin dan Abdas Maulana. Dalam waktu dekat tim formatur ini akan merumuskan susunan kepengurusan, AD/ART hingga ProKer MAJ ke depannya.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *