Kabar Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Berkah Ramadhan, DPW Beserta DPC MOI  Se-Banten Berbagi Takjil dan Santunan Anak Yatim

By On Jumat, Maret 29, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com  – Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Media Online Indonesia (MOI) Banten mengadakan acara berbagi takjil, santunan anak yatim, dan buka puasa bersama di jalan raya Bonakarta, Kota Cilegon (29/3/2025). Acara tersebut merupakan rangkaian tahunan yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara perwakilan DPC MOI se-Provinsi Banten.

Rengga, Ketua DPW MOI Provinsi Banten, menyatakan, “Kami bersyukur dapat mengadakan acara berbuka puasa bersama ini untuk mempererat hubungan antara anggota MOI se-Provinsi Banten, dan tahun ini kami memilih Cilegon sebagai lokasi, sekaligus berbagi kebahagiaan dengan adik-adik yatim,” ujarnya.

“Selain itu, MOI juga membagikan takjil kepada pengguna jalan yang melintas sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat sekitar,” tambahnya.

Adi Muhdi (Achonk), selaku Ketua panitia santunan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung lancarnya acara tersebut.

“Kami sangat berterima kasih kepada para donatur, khususnya Biro Umum Provinsi Banten yang telah mendukung kegiatan DPW MOI di Kota Cilegon ini,” ujar ketua panitia.

Dalam suasana Ramadhan yang penuh berkah, acara tersebut menjadi momentum bagi anggota MOI untuk berbagi kebahagiaan dengan sesama serta memberikan dukungan kepada anak-anak yatim di Kota Cilegon.

Semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama terpancar melalui kegiatan ini, menunjukkan komitmen MOI dalam berkontribusi positif bagi masyarakat sekitar.

Kegiatan seperti ini tidak hanya mempererat hubungan antar anggota organisasi, tetapi juga memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat. Melalui aksi nyata seperti ini.

DPW MOI Banten meneguhkan komitmennya untuk selalu berada di sisi yang memberi manfaat bagi masyarakat luas, terutama dalam memperkuat nilai-nilai solidaritas dan kepedulian sosial di tengah-tengah masyarakat.

Kejari Kota Cilegon Berhasil Eksekusi Buronan Kasus Korupsi Peningkatan Jalan Lapis Beton JLS

By On Selasa, Maret 26, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com – Kejaksaan Negeri Kota Cilegon berhasil menangkap seorang Daftar Pencarian Orang (DPO) bernama Victory Jerzon Tilalemba Mandajo yang melakukan tindak pidana korupsi perkara peningkatan Jalan Lapis Beton Jalan Lingkar Selatan (JLS) STA 6+500 sampai 8+750 yang bersumber dari APBD Perubahan tahun anggaran 2014 di Dinas Pekerjaan Umum Kota Cilegon.

Kepala Kejaksaan Negeri Kota Cilegon Diana Wahyu Widiyati mengatakan, persidangan atas nama terdakwa Victory Jerzon Tilalemba Mandajo dilaksanakan tanpa kehadiran terdakwa yang telah berkekuatan hukum tetap berdasarkan putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadian Negeri Serang Nomor: 16/Pid.Sus-TPK/2023/PN.Srg tanggal 39 Oktober 2023.

“Dalam putusan tersebut menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama 7 tahun dan denda 250.000.000, apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 6 bulan,” katanya, Selasa (26/03/2024).

Diana menambahkan, pihaknya bersama Tim Tangkap buronan Kejaksaan Agung RI bersama-sama Tim Jaksa Eksekutor Kejaksaan Negeri Kota Cilegon berhasil melakukan penangkapan terhadap terpidana yang buron atas nama Victory Jerzon Tilalemba Mandajo pada hari Senin 25 Maret 2024 sekitar pukul 20:30 WIB yang bertempat di Jalan Melati Surya II, Duren Mekar, Depok, Jawa Barat.

“Terpidana atas nama Victory Jerzon Tilalemba Mandajo kemudian langsung dibawa ke Kantor Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan yang selanjutnya diserahkan ke Kejaksaan Negeri Kota Cilegon,” tambahnya.


(*)

Diduga lakukan pelanggaran, LSM AMPPIBI Laporkan  PT SURYA TIMUR LINE, PT TRANSHIP INDONESIA dan PT NOUVAL BRATHER ke Disnaker Banten

By On Jumat, Maret 08, 2024

 



CILEGON, KaratBanten.Com – Dalam laporannya Aliansi masyarakat peduli Potensi Banten Indonesia (AMPPIBI) memberikan beberapa berkas laporan kepada UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Seragon pada Kamis, (7/3/2024). 

Dalam isi surat tersebut harus memberikan tindakan kepada PT. SURYA TIMUR LINE, PT. TRASNSHIP INDONESIA, PT. NOUVAL BRATHER COMPANY, yang melanggar tentang Ketenagakerjaan.

Adapun 3 bentuk laporan yang di laporkan AMPPIBI Kepada UPTD ketenagakerjaan Seragon meliputi .

1. Merujuk pada Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) terbaru turut mengatur ancaman sanksi 1 tahun penjara untuk perbuatan diskriminasi. Dalam pasal 16 ditentukan “Setiap orang yang dengan sengaja menunjukkan kebencian atau rasa benci berdasarkan diskriminasi sebagaimana dimaksud dalam pasal 4 huruf b angka 1, angka 2, atau angka 3, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 tahun dan/atau denda paling banyak Rp, 500.000.000. Berdasarkan Pasal 1 angka 3 UU No. 39/1999 tentang hak asasi manusia. 

2. Berdasarkan Pasal 185 ayat (1) Jo Pasal 90 ayat (1) UU Ketenagakerjaan, perusahaan yang membayar upah di bawah minimum dikenakan pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 4 (empat) tahun dan/ atau denda paling sedikit Rp. 100.000.000 dan paling banyak 400.000.000 UU Ketenagakerjaan no.13 tahun 2003, yang lalu direvisi melalui Omnibus Law pasal 88A Ayat 3 mengatakan “Pengusaha wajib membayar upah kepada pekerja / buruh sesuai dengan kesepakatan.

3. Mengacu pada peraturan pemerintah (PP) No. 78 tahun 2015 pasal 17 ayat (2) mengenai pengupahan dinyatakan bahwa pengusaha wajib memberikan Slip Gaji (Bukti pembayaran upah) yang memuat rincian upah yang diterima oleh karyawan/ buruh pada saat upah di bayarkan.

Sementara itu Sekjen AMPPIBI PAC PULOMERAK Saban saat di temui di lokasi kantor UPTD pengawasan ketenagakerjaan Seragon dijalan Arga gede Kota sari kecamatan Gerogol Menyampaikan.

“Kedatangan kami ke kantor UPTD pengawasan ketenagakerjaan Seragon, untuk menyampaikan dan menanyakan terkait pengawasan tentang ketenagakerjaan yang ada di Lingkungan perusahaan pelayaran.

“Kami menduga adanya peraturan perusahaan yang tidak di sahkan dan/ atau tidak di laporkan kepada Kementerian tenaga kerja atau pejabat yang ditunjuk, maka terindikasi banyaknya syarat kepentingan,” ucapnya.

Sementara Kepala UPTD pengawasan ketenagakerjaan Seragon Agung Ardiansyah, Mengatakan Laporan pengaduan dari lembaga swadaya masyarakat AMPPIBI yang mengadukan terkait pelaksanaan normatif Khususnya di perusahaan pelayaran perlu di tindak lanjuti oleh pengawas dan akan segera di follow-up serta akan di lakukan pemeriksaan khusus untuk perusahaan perusahaan yang ada di pelabuhan,” pungkasnya. 


(*)

Masih Diinginkan Oleh masyarakat, Ketua RT 04 Link Keranggot Kembali Terpilih

By On Minggu, Februari 04, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com - Warga lingkungan Keranggot kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang kota Cilegon, pada Sabtu malam menggelar pemilihan ketua Rukun Tetangga (RT) kosong empat, di lingkungan Keranggot Kota Cilegon.

Pada pemilihan ketua rukun tetangga RT kosong empat tersebut, di ikuti antusias oleh ratusan masyarakat yang berdomisili warga Keranggot RT kosong empat, yang berjumlah suara empat ratus empat (404) suara.

Terpantau di lokasi pemilihan RT kosong empat, berjalan secara lancar dan di hadiri oleh beberapa tamu undangan seperti lurah kelurahan Sukmajaya Irafan Sonhaji, dan aparat kepolisian Babinsa setempat Bripka Faisal, yang langsung memberikan pengarahan dan pengawasan keamanan dalam pemilihan RT tersebut. Minggu, (04/02/24).

Diketahui calon ketua rukun tetangga RT kosong empat, yaitu terdiri dari dua calon dengan nomor urut satu Bahreni dan nomor urut dua Buang, yang mana calon RT nomor urut dua atas nama Buang merupakan inkamben.

Saat dikonfirmasi di kediamannya, Buang sendiri mengatakan dirinya sanggat berterima kasih atas kepercayaan masyarakat lingkungan Keranggot khususnya warga kosong empat yang masih mempercayai dirinya untuk terus mengabdi ke masyarakat masih bisa membantu masyarakat.

“Alhamdulillah dan saya patut bersyukur kepada masyarakat yang masih mempercayai saya untuk menjabat lagi sebagai ketua RT kosong empat, insya Allah amanah dan kepercayaan masyarakat yang di berikan kepada saya akan saya emban semampu saya dalam mengabdi ke masyarakat,” Pungkasnya.

Sementara itu, warga lingkungan Keranggot pria yang biasa akrab di panggil Jek mengatakan, warga Keranggot masih memerlukan sesosok RT seperti bapak Buang, yang mana semasa menjabat RT beliau selalu siaga dan tanggap dalam membantu warganya.

“Yah kita sih masih memerlukan sesosok ketua RT seperti pak buang, karna beliau itu bukan warganya aja sering di bantu setiap ada masalah atau yang bantu pertolongan apalagi warganya, setiap ada masalah dan pertolongan beliau selalu di depan memberikan bantuan dan pertolongan,” Jelasnya.



(Red/A) 

Oknum Petugas Balai Perairan Provinsi Banten Manfaatkan Lahan Pemerintah di Komersilkan di Pasar Keranggot

By On Senin, Januari 29, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com - Salah satu oknum petugas balai perairan provinsi Banten melakukan pelanggaran dalam menyalah gunakan kewenangan sebagai petugas pemantauan di balai perairan di lingkungan Keranggot Kota Cilegon. Senin, (29/01/24).

Sesuai informasi yang di dapat dari masyarakat Keranggot, ada salah satu petugas balai perairan Provinsi Banten yang mendirikan bangunan dan Komersilkan, bangunan tersebut berupa MCK Umum yang berdiri di lahan pemerintah.

“Itu kan ada yang namanya pak budi dia ngomongnya dari petugas balai perairan, tapi kenapa petugas balai yang seharusnya mengawasi dan mengontrol sungai dan kali takut banyak bangunan liar yang jelas-jelas di larang tapi malah dia sendiri yang ngebangun dan mengizinkan orang untuk berjualan di bantaran kali,” Ungkap salah satu warga Keranggot buang.

Sementara itu, di waktu yang berbeda petugas Bali perairan Provinsi Banten budi saat dikonfirmasi mengatakan dirinya mengakui telah melanggar aturan dan salah, mendirikan dan membangun MCK di atas lahan pemerintah, serta bila mana sewaktu-waktu dari pemerintah meminta untuk membongkarnya dirinya siap untuk membongkar bangunan MCK tersebut.

“Yah saya hanya memanfaatkan lahan yang kosong saja, kalo pemerintah dari balai meminta untuk di bongkar saya siap untuk membongkarnya. Ini juga semata-mata bukan untuk keuntungan pribadi saya tapi separuhnya penghasilan ini mau saya berikan untuk lingkungan,”Ucapnya.


(Red/A) 

Satpol PP Diduga Melakukan Pembiaran Pada Jam Operasional Cafe dan THM di Cilegon

By On Sabtu, Januari 27, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com - Masih terdapat banyak Tempat Hiburan Malam (THM) di wilayah kota Cilegon yang nekat melanggar Peraturan Daerah (Perda), terus beroperasi melewati batas waktu yang telah ditentukan.

Meskipun Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Cilegon telah mengundang pengelola cafe dan resto, serta THM, pada Rabu, 10 Januari 2024, para pengelola tersebut tetap menunjukkan sikap tidak patuh, meskipun sudah menandatangani surat pernyataan yang diberikan Pemkot Cilegon melalui Dinas Satpol PP Kota Cilegon kepada pemilik cafe atau THM.

Pernyataan tersebut mencakup komitmen pengelola THM untuk mematuhi Perda Nomor 2 Tahun 2023 terkait perizinan penyelenggaraan hiburan, dan juga ketaatan terhadap Perda Nomor 5 Tahun 2001 yang mengatur pelanggaran terkait kesusilaan, minuman keras, perjudian, penyalahgunaan narkotika, serta zat adiktif lainnya, termasuk larangan peredaran minuman keras.

Menurut Rouf, Ketua LSM Siliwangi Bersatu Provinsi Banten, Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Cilegon dianggap lamban dalam bertindak, terkesan adanya pembiaran meskipun sudah ada surat pernyataan yang mengatur batas waktu operasional hingga pukul 00.00 WIB.

“Kami mendesak Satpol PP Kota Cilegon untuk segera melakukan patroli, karena masih banyak cafe dan hiburan malam yang beroperasi hingga jam tiga pagi. Kami menantikan kebijakan tegas dari pemerintah Cilegon untuk menutup dan menindak cafe serta THM yang tetap membandel,” ungkapnya pada Sabtu, 27 Januari 2024.

Rouf juga menambahkan bahwa dalam pemantauannya terhadap sejumlah cafe dan THM di wilayah kota Cilegon, masih terdapat penyediaan minuman keras (Miras) yang melanggar aturan.

“Masih banyak minuman keras yang kami temukan di cafe dan THM, dan beberapa di antaranya juga melanggar jam operasional. Apakah mungkin Satpol PP tidak mengetahui atau ada kongkalikong sehingga tidak ada tindakan tegas?” tambahnya.

Sementara itu, pihak Dinas Satuan Polisi Pamong Praja Kota Cilegon belum memberikan keterangan terkait pelanggaran jam operasional THM yang masih berlangsung, menunjukkan ketidakpastian dalam penegakan aturan.



(*)

Diduga Gunakan Bahan Campuran di BBM Jenis Pertamax, Sejumlah Pom Bensin Rugikan Pengendara Bermotor

By On Rabu, Januari 24, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com – Adanya aduan dari masyarakat sekitar lingkungan Kota Cilegon hingga wilayah Mancak dan sekitarnya tentang beredarnya Bahan Bakar Minyak (BBM) kendaraan roda dua dan roda empat Jenis Pertamax (sepeda motor - red ) yang sering keluar masuk bengkel diduga karena jenis bahan bakar yang kurang bagus.

Dalam pantauan awak media terkait banyaknya aduan masyarakat yang mengeluhkan terkait BBM jadi penyebab kendaraannya bermasalah, salah satunya ARF yang berlokasi dilingkungan batu kuda mengatakan jika sepeda motornya yang masih berusia beberapa bulan kebelakang sering kali mogok tanpa adanya sebab bahkan sering mati secara tiba - tiba.

Dia mengungkapkan jika ini bukan hanya kendaraannya saja, itu juga terjadi akan kendaraan adik iparnya yang bekerja di sebuah perusahaan swasta dilingkungan Kota Cilegon, karna sering mengisi bahan bakar minyaknya di sebuah Pertamini eceran yang tersedia di warung jajanan pinggir jalan.

“Kejadian ini bukan hanya saya yang mengalami, namun banyak juga dari saudara serta tetangga saya juga sama mengalami hal serupa,” ujarnya.

Rabu (23/01/2024) pukul 2 dini hari awak media mengikuti dan mencoba melakukan pengujian ke beberapa Pertamini yang banyak di keluhkan oleh masyarakat dan mencoba membandingkan dengan jenis bahan bakar yang sama dari tempat yang berbeda.

Ternyata dugaan adanya kejanggalan di jenis bahan tersebut benar adanya, hal itu terbukti setelah tim mencoba melakukan uji di salah satu lab swasta, kadar Oktan yang di jual di Pertaminj yang banayan di keluhkan masyarakat hanya memiliki kandungan oktan 76, sedangkan untuk jenis BBM Pertamax seharusnya memiliki 92 kadar oktan.

Tentu Sangatlah masuk akal jika mesin kendaraan sering tiba- tiba mati dan hidup kembali, karena bahan bakar dari Pertamini eceran sangatlah jadi pertanyaan jika minyak tersebut diduga dicampur dengan bahan minyak lainya untuk memperoleh keuntungam yang sangat besar.

Pembongkaran mesin untuk lebih memastikan akan kerusakan yang sering mati dan hidup secara mendadak, benar adanya jika mesin tersebut berkerak dan bercak hitam disebuah mesin pendorong kendaraannya, akibat seringnya beli bahan bakar di warung pinggir jalan, akan lebih baik jika beli Bahan bakar minyak di pom bensin yang sudah teruji akan kualitas dan ukurannya menurut bapa UD selaku montir di sebuah bengkel yang ada dilingkungan jalan lingkar selatan Kota Cilegon.

ARF meminta kepada aparat penegak hukum (APH) untuk menindak lanjut akan penjualan dan pengiriman bahan bakar minyak yang menyuplai pada warung eceran tersebut, karna sangat berbeda dan merusak kendaraan demi keuntungan yang berlipat ganda.

“Disarankan kepada semua masyarakat agar lebih berhati hati dan meneliti jika ingin membeli BBM di warung eceran karna diduga adanya campuran dari pengiriman atau penyupalai dari pendistribusi yang tak berijin dari PT. PARTAMINA ataupun dari Pom bensin resmi,” ungkapnya singkat.



(*)

Peredaran Miras Serang – Cilegon Semakin Mencemaskan, Rouf : Pemerintah Harus Tegas untuk Menyelamatkan Generasi Muda

By On Senin, Januari 22, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com - Peredaran minuman keras di Kabupaten Serang dan Kota Cilegon semakin memprihatinkan. Fenomena ini semakin menjadi perbincangan hangat karena mudahnya akses pembelian di berbagai kios jamu dan Cafe, bahkan di Tempat Hiburan Malam (THM) yang diduga menjual minuman keras ilegal.

Ketua LSM Siliwangi Indonesia Provinsi Banten, Rouf, menyoroti Kurangnya kebijakan tegas dari pemerintah Kabupaten Serang dan Kota Cilegon dalam menghadapi masalah ini. Beliau merasa prihatin dengan fakta bahwa peredaran miras sudah merambah ke kalangan anak di bawah umur. Pembelian minuman keras dapat dilakukan dengan mudah di warung jamu dan Cafe bahkan lokasi warung jamu pun berdekatan dengan lingkungan, dan gedung pendidikan.

“Penjualan miras yang semakin meresahkan masyarakat, terutama penjualan miras yang berada berdekatan dengan lingkungan bahkan gedung sekolah, termasuk di diskotik Jalan Lingkar Cilegon yang sudah beroperasi. Mengapa pemerintah seakan tutup mata terhadap masalah ini?” ungkap Rouf dengan keprihatinan. Senin, (22/1/24).

Rouf mendesak pemerintah Kabupaten Serang dan Kota Cilegon untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku usaha miras. Dia mengungkapkan keheranannya terhadap Kurangnya pengetahuan penegak Peraturan Daerah (Perda) terkait lokasi-lokasi penjualan miras, seperti warung jamu, Cafe, dan THM.

“Penegak Perda seharusnya mengetahui dengan pasti tempat-tempat yang menjual miras, termasuk di warung jamu, Cafe, dan THM. Jangan sampai kegiatan inspeksi mendadak (sidak) hanya menjadi seremonial semata,” tambahnya.

Rouf menyampaikan keprihatinannya bahwa selama ini belum terlihat tindakan tegas dari Satpol PP Kabupaten Serang maupun Kota Cilegon. Upaya hanya sebatas himbauan tanpa tindakan tegas yang nyata. Barang bukti yang dihasilkan pun terbilang minim, sehingga sulit untuk mengetahui lokasi gudang miras yang sebenarnya.

Rouf juga menegaskan pentingnya peran Satpol PP dalam menindak para pelaku usaha miras. Dia memperingatkan agar kegiatan sidak tidak hanya menjadi acara seremonial belaka, melainkan menjadi langkah nyata untuk menyelamatkan generasi muda dari konsumsi miras.

“Jangan sampai masyarakat yang harus turun tangan. Mari kita bersama-sama menyelamatkan generasi muda agar tidak terjerumus dalam konsumsi miras,” pungkasnya dengan harapan agar langkah konkret segera diambil oleh pihak terkait.

Sementara itu, upaya konfirmasi kepada pihak Satpol PP Kabupaten Serang dan Kota Cilegon belum membuahkan hasil hingga saat ini, meninggalkan pertanyaan besar tentang respons pemerintah terhadap eskalasi peredaran miras yang semakin mengkhawatirkan.



(*)

Cilegon Darurat Udara, Ketum BMPP Dan ECW Mengutuk PT. Chandra Asri

By On Sabtu, Januari 20, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com - Warga kota Cilegon pagi-pagi sudah di gegerkan dengan aroma tak sedap yang di sebabkan oleh salah satu perusahaan Kimia terbesar di asia yaitu PT. Chandra Asri Pacifik Tbk, di wilayah kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon. Sabtu, (20/01/24).

Dampak dari kebocoran Gas yang menimbulkan bau tak sedap itu di rasakan di tiga kecamatan, seperti kecamatan Ciwandan, Citangkil dan kecamatan Grogol, dan menimbulkan korban seperti gangguan pernapasan serta muntah-muntah yang di alami anak-anak SD.

“Baunya menyengat benar. Masih bau sampai sekarang. Dari malem (mulai tercium bau), ramainya pagi ini pada muntah anak-anak (SD) ini,” kata salah seorang warga Ciwandan, Sanwani seperti dilansir Detikcom.

Dalam kejadian pencemaran udara yang di sebabkan oleh perusahaan kimia PT. Chandra Asri ini mendapat perhatian dan sorotan keras oleh Ketua Umum Education Cilegon World (ECW) dan BMPP H. Deni Juweni Mengutuk keras dan meminta pertanggung jawaban atas kebocoran gas Kimia tersebut.

“Dalam hal ini kami menyikapi dan mengutuk keras karna hal ini bukan permasalahan kecil, ini permasalahan- permasalahan besar pencemaran udara yang sudah memakan korban, dan kalo sudah terjadi hal seperti ini siapa yang harus bertanggung jawab, perusahaan kah atau pemerintah yang sudah memberikan izin,” Terang nya.

Deni juga menambahkan dirinya serta ratusan anggota BMPP serta ECW dan masyarakat kota Cilegon akan melakukan aksi besar-besaran jika pemerintah tidak mengkaji ulang perizinan perusahaan Chandra Asri tersebut.

“Saya meminta hal ini harus segera di sikapi oleh pemerintah, rakyat Cilegon yang terkena dampak dan korbannya tapi antek-antek asing yang menikmati hasilnya. Kalo pemerintah tidak melakukan mengkaji ulang izin amdal dan lain sebagainya dan perusahaan masih tetap beroperasi kami akan terjunkan anggota kami dan ribuan masyarakat Cilegon untuk melakukan aksi besar-besaran,” Jelasnya.



(*/red)

Ketua ECW Sikapi Kebijakan Walikota Cilegon, Lakukan Rotasi Mutasi di Momen Politik

By On Selasa, Januari 16, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com - Kebijakan Pemerintah kota dalam melakukan rotasi dan mutasi yang di lakukan pada Senin 15/01 kemarin sebanyak 393 pegawai di lingkungan pemerintah kota Cilegon secara resmi dilakukan rotasi mutasi.

Dalam kebijakan yang di lakukan oleh Walikota Cilegon tersebut mendapat sorotan dari ketua umum ECW Education Cilegon Word, sekaligus ketua umum BMPP Deni Juheni, menilai kebijakan yang di lakukan oleh Walikota Cilegon Helldy Agustian hanya memanfaatkan momentum jelang pemilu mendatang.

Saat di konfirmasi di kediamannya Ketua umum BMPP sekaligus ketua ECW Education Cilegon World Deni Juweni menanggapi perihal rotasi dan mutasi kepegawaian pemerintah di kota Cilegon, yang semata-mata memanfaatkan momen politik demi meraup suara dari kalangan pegawai di lingkungan pemerintah kota Cilegon.

“Kalo mau rotasi pegawai liat situasi lah, jangan seperti memanfaatkan jelang politik, ini namanya rotasi mutasi politik bukan rotasi mutasi birokrasi,” Ujarnya.

Deni Juheni Juga menambahkan dirinya meminta kepada kepala daerah dan pegawai negeri di pemerintahan Kota Cilegon, harus netral tidak memihak kepada calon tertentu yang di atur oleh pimpinannya.

“Seharusnya menjadi pejabat daerah itu harus netral, tidak boleh memakai trik pemanfaatan jabatan dan kampanye politik,” Ungkapnya.


(*)

Budayakan Keselamatan Kerja, Disnakertrans Banten dan Perusahaan Gelar Bulan K3 di Kota Cilegon

By On Minggu, Januari 14, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsakertrans) Provinsi Banten bekerjasama dengan perusahaan industri akan menggelar Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional di Kota Cilegon.

Rangkaian Bulan K3 Nasional ini berlangsung dari 12 Januari - 1 Februari 2024. Rencananya, kurang lebih 200 perusahaan di Kota Baja terlibat dalam acara tersebut.

Ketua Panitia Bulan K3, Arief Bagus Arjuna dari PT Dover Chemical mengatakan, rencana apel Bulan K3 akan diselenggarakan pada tanggal 24 Januari 2024.

"Kemudian setelah itu diikuti rangkaian perlombaan dan donor darah sampai tanggal 1 Februari 2024," kata Arief dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu (14/1/2024).

Arief menjelaskan, dalam acara itu juga akan dilaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) penerbitan surat layak K3 secara digital melalui aplikasi OK K3.

"Kemudian ada perlombaan first aid, fire fighting, cerdas cermat, safety vidio. Kemudian ada donor darah juga,” jelasnya.

Sementara, Kepala UPTD Pengawasan Ketenagakerjaan Disnakertrans Banten Wilayah Cilegon- Serang, Agung Ardiansyah mengatakan, acara itu dalam rangka mendorong pembudayaan K3 pada industri dan masyarakat, agar K3 benar-benar diterapkan dalam sebuah perusahaan.

“Acara ini untuk memberikan edukasi bahwa pentingnya K3 diterapkan di sebuah perusahaan, terutama yang memiliki resiko tinggi," ujar Agung.

Agung mencatat, di wilayah Cilegon-Serang kurang lebih ada 1919 perusahaan. Namun, pada pelaksanaan K3 tahun ini, pihaknya hanya melibatkan perusahaan yang beresiko tinggi, seperti industri kimia.

"Supaya perusahaan yang memiliki resiko tinggi benar-benar patuh K3, jangan main-main karena berdampak kepada masyarakat,” ungkapnya.

Agung berharap, perusahaan-perusahaan tersebut dapat turut serta berpartisipasi.

"Kami hanya memfasilitasi saja, nanti perusahaan yang melaksanakan kegiatannya, termasuk panitianya dari mereka," tandas Agung.



(*)

24 Jam Duta DLH Kota Cilegon Lakukan Monitoring dan Pengawasan di TPS Pasar Keranggot

By On Jumat, Januari 12, 2024

 


Cilegon, KaratBanten.Com - Giat dalam melaksanakan Pengawasan dan pengontrolan kegiatan di tempat pembuangan sampah pasar baru Keranggot, Duta DLH kota Cilegon Komarudin yang biasa akrab di panggil Komeng, terus gencar melakukan pembersihan sampah di sepanjang sungai Pasar Keranggot. Jum'at, (12/1/24).

Kegiatan pembersihan sampah di sepanjang sungai Pasar Keranggot duta LH serta tim nya tersebut, melakukan semata-mata untuk memberikan kenyamanan untuk para pedagang serta mewujudkan Cilegon zero sampah.

Saat di konfirmasi duta DLH Kota Cilegon Komarudin mengatakan, pihaknya serta tim setiap hari terus melakukan pembersihan sampah-sampah yang berserakan di sepanjang sungai serta selama 24 jam melakukan pengaturan dan pengawasan di tempat pembuangan sampah di pasar Keranggot.

“Alhamdulillah kegiatan seperti ini melakukan bersih-bersih sampah sudah rutin beberapa tahun lalu kita lakukan, tentu nya semua ini saya lakukan semata-mata untuk memberikan kenyamanan dan ikhlas melakukan kegiatan ini semasa saya masih bisa berkesempatan untuk melakukan hal yang terbaik untuk masyarakat dan pedagang,” Ujarnya.

Komar juga menambahkan, dirinya memberikan apresiasi terhadap kepala dinas lingkungan hidup Kota Cilegon, serta kepala bidang pengawasan dan pengelolaan sampah DLH Kota Cilegon yang terus memberikan Support dan apresiasi nya, dalam kegiatan pembersihan sampah di sepanjang sungai pasar Keranggot tersebut.

“Saya juga sangat berterima kasih dan mengapresiasi terhadap bapa Walikota Cilegon bapa Helldy serta bapa Sabri, selaku kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon bapa Muhriji selaku kepala bidang pengelolaan sampah DLH kota Cilegon dan Uptd wilayah empat, yang senantiasa memberikan suportnya kepada kami, dalam melakukan kegiatan pembersihan sampah ini demi menuju Cilegon Zoro sampah,” Paparnya.




(*) 

Kembalinya Hingar Bingar Tempat Hiburan Malam di Jalan Lingkar Selatan: Dampak Sosial dan Tantangan bagi Masyarakat

By On Rabu, Januari 10, 2024

 




Cilegon, KaratBanten.Com - Setelah sempat ditutup total dan beberapa di antaranya mengalami pembongkaran paksa oleh Pemkab Serang, kini, setelah beberapa bulan berlalu, kehidupan malam di kawasan Jalan Lingkar Selatan (JLS) kembali menjadi sorotan. Meskipun telah ada langkah-langkah penutupan oleh Pemkab Serang, Tempat Hiburan Malam (THM) di sekitar JLS kini kembali beroperasi, menciptakan kegelisahan di kalangan masyarakat.

Seorang ibu rumah tangga asal Cilegon, Neng, menyampaikan kekhawatirannya, “Sudah ada sekitar dua bulan mah buka lagi, ya miris aja kawasan lingkar sudah seperti Texas aja sekarang. Saya mah khawatir suami saya main ke sana lagi, terus kecantol sama cewek malam, terus uang buat nafkahi keluarga pasti lari ke sana. Saya udah seneng ditutup itu, ehh sekarang kenapa bisa buka lagi?” ungkapnya.

Pendapat serupa juga disampaikan oleh seorang aktivis sosial yang memilih untuk merahasiakan identitasnya. Ia mengungkapkan keheranannya terkait kembalinya operasional THM di JLS, yang mengakibatkan peningkatan peredaran minuman keras (Miras) dan kehadiran wanita malam di wilayah perbatasan Kota Cilegon dengan Kabupaten Serang.

“Informasi yang kami terima menunjukkan bahwa sekitar 4-5 THM berani buka hingga jam 3-setengah 4 pagi. Bisnis pasokan Miras pasti makin melonjak dalam dua bulan terakhir ini. Maraknya THM kaki lima di trotoar JLS juga memperburuk citra Banten, dengan kemungkinan menyaksikan kemaksiatan secara langsung, seperti hingar bingar musik house dan penampilan seksi cewek-cewek malam,” ungkapnya pada Rabu (10/1/24).

Selain dampak tersebut, aktivis ini juga mencermati dampak sosial yang mungkin timbul, terutama dalam hal hubungan rumah tangga dan pengaruh negatif pada generasi muda. Tidak hanya melibatkan masyarakat Serang, tetapi juga potensial sebagai tempat berkumpul bagi warga Cilegon, dapat membawa dampak buruk pada tatanan sosial, masyarakat, dan keagamaan.

Terlebih lagi, aktivis ini menduga kemungkinan adanya keterlibatan oknum yang membekingi sejumlah THM dan warung remang-remang di kawasan JLS. “Diduga ada oknum aparat yang jadi beking, sehingga mereka berani dan bisa bebas beroperasi lagi. Ini perlu diselidiki,” tandasnya.



(*)

Aksi Ratusan Pensiunan PT Krakatau Steel (KS Group) Menuntut Agar Hak Pensiunnya di Kembalikan

By On Sabtu, Desember 23, 2023

 


Kota Cilegon, KaratBanten.Com - Ratusan pensiunan PT Krakatau Steel (KS) Group yang tergabung dalam Perhimpunan Pensiunan Krakatau Steel (PPKS) melakukan demo di Kantor Direksi PT Krakatau Steel (KS) Cilegon sejak Senin 18 Desember 2023.

Ratusan para aksi tersebut menuntut pihak Krakatau Steel (KS) untuk mengembalikan hak pensiunan KS atau KS Group yang dihapus semena-mena sejak tahun 2020.

Disampaikan oleh salah satu perwakilan PPKS Gus Emil (69) mengatakan, Setiap bulan karyawan dipotong gaji nya oleh pihak pendiri KS, dalam hal ini PT.KS berkewajiban dalam mengelola uang tersebut untuk nantinya dikeluarkan pada karyawan yang sudah mencapai usia pensiun ( 56 tahun) yang ditunjuk dan dikelola oleh Dana Pensiun Krakatau Steel (DPKS),” terangnya pada Jumat (22/12/2023).

Setiap tahun para pensiunan dinaikan gajihnya 5% dalam ukuran dasar inflasi, dan semua kegiatan keuangan ini diawasi oleh KemenKeu dibawah OJK ( Otoritas Jasa Konsultan).

Memang pada tahun 2019 KS mengalami kebangkrutan dan kerugian sehingga punya beban hutang yang besar dan publik pun tau semua, saat itu Dirutnya Silmy Karim, namun dugaan dia dengan jajarannya merubah uang pensiun dengan istilah MLT (Manfaat Lain Terpisah) dibarengi dengan menghapus kenaikan hak 5% sejak tahun 2020, Perhitungan dasar uang pensiun diberlakukan tahun 2020 sampai saat ini,” ucapnya lagi.

Dan mirisnya lagi, di saat Covid-19 mewabah, para pensiunan KS belum pernah dapat bantuan apa-apa dari KS, yang kami rasakan malah ada penyembelihan uang para pensiunan,” tegas Gus Emil.

Pensiunan KS tidak bertanggung jawab atas maju mundurnya KS, Justru KS lah yang harus bertanggung jawab Uang Pensiun kami, jadi kami menuntut hak kami,” ulas pria parubaya yang mengabdi di PT.KS Cilegon selama 30 tahun lebih.

Masih Gus Emil, Semua yang mereka laksanakan tidak ada sosialisasi kepada seluruh para Pensiun, sehingga para Pensiun kaget saat terima hak pensiunnya berkurang banyak.

Direktur Utama PT. KS sampai saat ini tidak merespon aksi kami dari para pensiun, jadi unras akan dilanjut Januari Tahun depan sampai tuntas. Unjuk rasa akan lebih Keras dan semua komponen keluarga Pensiunan akan diturunkan,” ancamnya.

Dari hari Senin aksi kami ini tidak ada respon dari pihak KS Cilegon, jadi seluruh para aksi pensiunan yang menjadi korban dan sesuai arahan dari Ketua kita P. Brahmono, setelah Unras pagi ini berada di kantor kita PPKS, kami diarahkan agar besok kita bisa menggeruduk ke Pos WRM untuk semua Punk (Pensiunan_red) yang berada di lingkungan Banten, jangan lupa besok juga dihimbau kita akan melakukan pungutan sukarela dengan tujuan demi berjalannya aksi dalam menuntut Hak para pensiun, dengan tekad ke depan Unras kita!!....., “kita rebut kembali 5% dan aksi kita harus sukses..!!,” pungkasnya.

Hingga saat ini tampak dilokasi aksi yang di hari ke 5, dari pensiunan PT.KS yang berketepatan hari ibu masih berlangsung, tampak paduan suara ibu-ibu dan pensiunan karyawati, yang juga terlibat sebagai Ibu para pensiunan masih sempat hadir dalam Unras hari ke 5 di KS. 



(Red)

Ormas, LSM dan OKP Kota Cilegon Gelar Rapat, Ini yang Dibahas

By On Rabu, Desember 06, 2023

 


CILEGON, KaratBanten.Com – Ormas, LSM, OKP se-Kota Cilegon menggelar Rapat di Jungle Park Kota Cilegon, Rabu (06/11/2023).

Rapat dan Silaturahmi antar Ormas, LSM dan OKP se-Kota Cilegon ini di hadiri sekitar 40 orang perwakilan KSB dari masing-masing Organisasi.

Ketua Pelaksana Rosidin mengatakan, pihaknya akan mengadakan suatu rangkaian Acara yang mana pertama temanya adalah Silaturahmi Akbar seluruh organisasi masyarakat se-kota Cilegon. Yang kedua peduli kemanusiaan tentang Palestina karena dari dasar negara kita sudah disebutkan bahwa seluruh penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, seluruh dunia. Yang ketiga kita sama-sama mengawal daripada pesta Demokrasi 2024.

“Harapannya yang pertama seluruh organisasi se-kota Cilegon ini bersinergi terhadap Pemerintah setempat juga peduli dengan yang namanya pengawalan daripada pesta Demokrasi ke depan supaya jujur dan adil, sukses dan tidak ada halangan suatu apapun itu harapan kita. Dan seluruh organisasi masyarakat se-kota Cilegon ini tetap bersinergi tidak ada opini dari luar itu tentang organisasi masyarakat yang arogansi dan tidak membuat nyaman masyarakat,” tambahnya.

Untuk Acara Silaturahmi Akbar Ormas, LSM dan OKP se-kota Cilegon akan dilaksanakan pada tanggal 24 Januari 2024 dan lokasinya di Hotel Royal Krakatau dengan undangan kurang lebih 1500.

“Pesannya agar masyarakat tidak melihat sebelah mata tentang organisasi masyarakat, jadi pada intinya organisasi di bentuk ini kan hasil daripada sambung lidah daripada masyarakat,” tutup Rosidin.

Di tempat yang sama Hilman sebagai Penasehat yang juga Ketua LKPK Mawil Cilegon-Banten menambahkan saya berharap Momentum Silaturahmi Akbar adalah ajang pemersatu Organisasi Masyarakat/LSM dan OKP se-kota Cilegon, sekaligus membangun Sinergitas dengan Pemkot untuk membangun Cilegon dengan Link Industri untuk juga membangun kerjasama dan Sinergitas untuk menjaga Kondusifitas Industri-industri yang ada di Kota Cilegon.


(*)

Kecamatan Ciwandan Sosialisasikan Posyantek, Peserta Diharap Mampu Berinovasi dari Potensi di Wilayahnya

By On Sabtu, Desember 02, 2023

 


CILEGON, KaratBanten.Com – Pemerintah Kecamatan Ciwandan mengadakan sosialisasi Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) dan Pemanfaatan teknologi tepat guna yang bertempat di aula Kantor Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.

Sosialisasi Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) dihadiri oleh 8 orang pengurus Posyantek di setiap masing-masing Kelurahan dan para Kasie PPP di setiap masing-masing Kelurahan Ciwandan.

Ketua posyantek Kecamatan Ciwandan Baihaki mengatakan dengan adanya sosialisasi posyantek yang dihadiri dari masing-masing Kelurahan se Kecamatan Ciwandan ini diharapkan agar dapat berinovasi sesuai potensi di wilayahnya masing-masing sehingga dapat bersaing di tingkat kota maupun tingkat nasional.

“Kami harap dengan adanya kegiatan sosialisasi ini dapat menambah wawasan bagi para peserta untuk dapat berinovasi dan bersaing di tingkat Kota bahkan tingkat nasional,” katanya, Kamis (30/11/2023).

Ditempat yang sama, Camat Ciwandan Agus Ariadi mengatakan bahwa Kota Cilegon menjadi rujukan posyantek seluruh indonesia, diharapkan posyantek Ciwandan dapat bersaing di setiap perlombaan inovasi.

“Posyantek Kecamatan Ciwandan dapat bersaing dengan Kecamatan - Kecamatan lainnya yang sudah lebih dulu berkembang, Ciwandan memiliki potensi yang cukup mempuni karena ditopang oleh industri sekitar Ciwandan,” ucapnya.



(*)

Transformasi Sukses PT PCM Raih Penghargaan, Inovasi, dan Pertumbuhan

By On Jumat, Desember 01, 2023

 


Cilegon, KaratBanten.Com – PT. Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) sukses mengukir prestasi dengan meraih beberapa penghargaan dalam satu tahun terakhir. Pada 24 Mei 2022, PCM menerima penghargaan sebagai Operator Pandu Terbaik dari Direktur Kenavigasian Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. Kemudian, pada 29 September 2023, PCM dinobatkan sebagai BUMD Usaha Pelabuhan Terbaik oleh Kemendagri. Saat ini, setelah terintegrasi dengan Inaportnet pada 24 November 2023, PCM mempermudah pelanggan dalam mengakses proses keluar masuk kapal tunda.

Direktur Utama PT. PCM, Muhammad Willy, menyatakan, “PCM terus berbenah dan meningkatkan pendapatan sebagai BUMD Pemkot Cilegon. Awalnya, lalu lintas kapal pandu hanya 300-an per bulan, kini sudah mencapai 1100, memberikan kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Cilegon,” ungkapnya. Kamis, 30/11/2023.

Selain fokus pada peningkatan pendapatan, Willy mengungkapkan rencana PT. PCM untuk membangun Terminal Pelabuhan Warnasari dengan melibatkan investor seperti PT Chandra Asri Petrochemical (CAP) dan PT Krakatau Bandar Samudera (KBS).

“Jadi nanti yang membangun PT CAP sedangkan pengoperasiannya dari PT KBS. Pangsa Pasar PCM sudah merambah di Banten, ke depan kita juga akan merambah hingga tingkat nasional,” jelasnya.

Eka W Dahlan, Kuasa Hukum PT. PCM, menambahkan informasi terkait penyewaan lahan PT. Lotte Chemical di lahan Warnasari milik PT. PCM. “Keputusan sewa lahan kepada Lotte Chemical adalah langkah tepat dan strategis untuk meningkatkan pendapatan perusahaan. Ini hanya sementara dan mendukung akses proyek,” katanya.

Terhadap dampak penggunaan lahan, PCM menunjukkan tanggung jawab dengan mengganti lahan Mangrove seluas 8,7 hektar dengan menanam pohon Mangrove seluas 10 hektar di wilayah Lontar, Serang. “Ini mencerminkan komitmen PCM terhadap pelestarian lingkungan dan keberlanjutan,” pungkasnya.



(*)

Berkat Bantuan dari Ketua DPD PAN dan Tokoh Masyarakat, Rumah Warga Cilegon yang Ambruk Sudah Mulai Dibangun

By On Jumat, November 24, 2023



Cilegon, KaratBanten.Com - Bertahun – Tahun kondisi rumah Ibu Sri Hartini warga lingkungan kampung gudang, kelurahan jombang wetan, kecamatan Jombang, Kota Cilegon yang memperhatikan dan tidak layak kini sudah mulai di bangun, berkat bantuan dari ketua DPD PAN kota Cilegon dan tokoh masyarakat setempat.

Kondisi rumah ibu Sri Hartini yang ambruk akibat bangunan yang sudah tua, dengan kondisi dapur dan kamar mandi tanpa atap tersebut, tetap digunakan selam ini dikarnakan tidak ada pilihan lain, dan biaya untuk memperbaikinya.

Dengan adanya bantuan dari tokoh masyarakat H. Rahmatullah dan ketua DPD PAN kota Cilegon, H. Alawi ibu Sri Hartini mengucapkan terima kasih dan bersyukur karna sudah di berikan bantuan untuk pembangunan perbaikan dapur dan kamar mandi. Kamis, (23/11/2023).

“Saya sangat bersyukur dan terima kasih, sama pak haji Rahamat yang sudah membantu untuk perbaikan rumah saya, karna selama ini ingin memperbaiki dan merenovasi tak kuasa tidak memiliki biaya,” Ujar ibu Sri Hartini.

Sementara itu, ibu Sri Hartini juga menambahkan, dirinya selama ini sudah berupaya mengajukan bantuan ke pemerintah Kota Cilegon baik melalui kelurahan dinas sosial maupun Baznas Kota Cilegon, namun sudah hampir dua tahun ini dari pihak pemerintah belum merealisasikan pengajuan perbaikan rumah tersebut.

“Kalo pengajuan ke pemerintah sudah kita lakukan, dari tahun sebelumnya, tapi belum ada realisasi sampe saat ini, katanya nunggu dan suruh sabar,” Ungkap nya.

Sementara itu, di tempat terpisah tokoh masyarakat H. Rahmatullah saat dikonfirmasi mengatakan, dirinya dan Ketua DPD PAN Kota Cilegon H. Alawi telah memberikan bantuan kepada ibu Sri Hartini untuk perbaikan dapur rumah serta kamar mandi.

“Bantuan tersebut kita berikan ke ibu Hartini, dari ketua DPD PAN Haji Alawi dan saya, karna keadaan kondisinya sudah memperlihatkan dan harus segera di bangun, kalo menunggu dari pemerintah mau nunggu sampai kapan di realisasikan,” Ujarnya.

Rahmatullah juga menyayangkan terhadap pemerintah Kota Cilegon, yang di anggap lamban menangani permasalahan dan keadaan di Kota Cilegon, adanya warga kota dengan keadaan rumah yang memprihatinkan dan selama bertahun-tahun.



(*)

Menjelang Akhir Tahun 2023, Investasi Provinsi Banten Capai Rp78,6 triliun, 95% dari Target 2023

By On Jumat, November 24, 2023



Cilegon, KaratBanten.Com - Berdasarkan data rilis Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia, investasi Provinsi Banten pada periode Januari – September Tahun 2023 sudah mencapai Rp78,6 triliun. Nilai itu 95% dari Rp80 triliun, target investasi Pemerintah Provinsi Banten pada tahun 2023.

Penjabat (PJ) Sekretaris Daerah Provinsi Banten Virgojanti menyampaikan keberhasilan tersebut didapatkan melalui upaya berbagai pihak. Selain inovasi pihaknya juga terus memaksimalkan kolaborasi dalam meningkatkan sinergitas, dan mendorong iklim investasi yang mampu memacu aktivitas ekonomi.

“Dari keberhasilan itu, terus kita fasilitasi, saling mensupport kemudian berkoordinasi dan berkolaborasi serta menjaga dan mengawal agar investasi di daerah kita ini tidak terganggu,” ungkap Virgojanti usai menghadiri Cilegon Business Forum and Investment Award 2023 di Hotel Royale Krakatau Jl KH Yasin Beji No 04, Kota Cilegon, Kamis, (16/11/2023).

Virgojanti menyampaikan dengan adanya inovasi dalam menumbuhkan ekonomi di bidang penanaman modal, mampu mempertahankan kondusifitas wilayah yang nyaman dan aman kepada para investor. Sehingga, mampu menjadikan Provinsi Banten sebagai daerah perekonomian yang merata antara hulu dan hilirnya.

“Kita berharap hilirisasi ekonomi ini juga ada dan menjadi kuat di Provinsi Banten. Dengan tingkat capaian kinerja investasi yang luar biasa cukup tinggi mudah-mudahan Kota Cilegon khususnya dan umumnya Provinsi Banten menjadi daerah yang menarik dan maju untuk investasi,” jelasnya.

Virgojanti berharap, dengan inovasi pertumbuhan ekonomi yang terus digaungkan ini bisa memberikan  pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Cilegon termasuk Provinsi Banten itu sendiri.

“Kegiatan ini tentu merupakan satu spirit bagi kita semua khususnya para pelaku usaha di Kota Cilegon dan mudah-mudahan ini menjadi barometer bagaimana aktivitas investasi di Kota Cilegon khususnya dan Provinsi Banten umumnya bisa menjadi kondusif,” pungkasnya.

Sementara itu, Walikota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan Investasi di Kota Cilegon pada tahun 2023 sudah mencapai Rp28,15 triliun dimana sudah melampaui target awal sebesar Rp13 triliun. Kota Cilegon sendiri menjadi penyumbang investasi cukup besar di Provinsi Banten.

Dengan total jumlah perusahaan di Kota Cilegon yang ikut berperan dalam penanaman modal yaitu sebanyak 322 perusahaan yang di antaranya 121 Penanam Modal Asing (PMA) dan 211 Penanam Modal Dalam Negeri (PMDN).

“Dengan begitu mari kita tingkatkan pembangunan di segala bidang. Sehingga dampak investasi ini benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar baik dalam aspek kesehatan, pendidikan dan lainnya,” ungkap Helldy.

Selain itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Cilegon Hayati Nufus menyampaikan penghargaan yang diberikan terdiri dari beberapa kriteria penilaian. Dimana kriteria penilaian tersebut diantaranya kepatuhan, eksistensi dan investasi.

“Jadi penghargaan ini diberikan kepada perusahaan yang memiliki laporan kepatuhan dalam penyelenggaraan perusahaan, lalu perusahaan yang tetap berdiri meskipun kemarin sempat mengalami krisis ekonomi pasca pandemi,” ungkapnya.

Hayati berharap, para pemenang awards ini mampu memberikan timbal balik yang baik kepada masyarakat. Melalui peningkatan investasi atau penyerapan tenaga kerja.

“Para pemenang ada 10 PMA dan 10 PMDN. Kita tidak memakai rangking tetapi berdasarkan kelengkapan dari kriteria itu yang nantinya bisa sama-sama memberi interaksi yang baik antara pemerintah, perusahaan dan masyarakat,” pungkasnya.

Dijelaskan Cilegon Banten Business Forum and Investment Award 2023 ini diselenggarakan untuk pertama kalinya oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Cilegon.



(Adv)

Diduga Skandal Suap Pembangunan RTP Ketileng: Pengusaha Pihak Ketiga Terlibat?

By On Sabtu, November 18, 2023



Cilegon, KaratBanten.Com - Sebuah gambar tangkapan layar (Screenshot/SS) sedang beredar di salah satu grup WhatsApp media sosial, menunjukkan dugaan transfer sejumlah uang dari seorang pengusaha pihak ketiga kepada oknum kelurahan Ketileng terkait proyek pembangunan Ruang Terbuka Publik (RTP).

Yaser Arafat, Salah satu warga setempat yang juga Koordinator Koalisi Masyarakat Kelurahan Ketileng Bersatu (KMKKB), mengungkapkan bahwa pihak ketiga diduga memberikan suap kepada oknum Kelurahan Ketileng dalam kaitannya dengan pembangunan RTP di wilayah tersebut.

“Hal ini berdasarkan bukti transfer yang telah menjadi viral karena proyek RTP yang ditolak dan di demonstrasi oleh masyarakat.” Ungkapnya sambil menunjukkan bukti transfer dari grup WhatsApp nya.

Berdasarkan gambar tangkapan layar (Screenshot/SS) oknum pengusaha tersebut telah mentransfer sejumlah uang sebesar 14 juta rupiah untuk kontribusi RTP Ketileng untuk 4 RW, pada 1 November 2023 yang lalu.

Arafat juga meminta kepada aparat penegak hukum (APH) untuk segera melakukan penyelidikan terkait dugaan suap yang melibatkan pengusaha RTP Ketileng. “Kami mendesak aparat penegak hukum untuk menyelidiki dugaan suap terkait RTP Ketileng,” tegasnya.

Ia menegaskan terkait pembangunan yang berada di wilayahnya tersebut warga akan tetap menolak dengan adanya pembangunan RTP kelurahan Ketileng tersebut.

“Intinya kami bersama warga akan tetap menolak pembangunan RTP tersebut,” tegasnya.

Ditempat terpisah salah satu RW 02 Link Ketileng Barat, Kecamatan Cilegon Saifulloh, saat di konfirmasi terkait adanya dugaan salah satu oknum pengusaha RTP (Pihak ke 3) mentransfer sejumlah uang untuk kontribusi wilayah (pengondisian). Namun, dirinya bersama jajaran RT setempat telah mengembalikan kepada pihak ketiga dan disaksikan oleh pihak keamanan setempat.

“Untuk pendistribusian di empat RW itu senilai 14 juta dari pihak ketiga, masing masing RW itu dapet 3,5 juta, kalau di RW 02 Ketileng Barat kelurahan Ketileng itu mengembalikan.”

“Jadi tidak menerima kontribusi dari pihak ke tiga terkait RTP Kelurahan, kalau RW yang lain mah saya juga tidak tahu,” ujarnya.

Saifulloh bersama warga dan jajaran RT setempat juga menolak keras adanya pembangunan RTP di Kelurahan Ketileng, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon.

Di sisi lain, oknum pengusaha serta pihak kelurahan Ketileng masih belum dapat dikonfirmasi terkait masalah ini.


(*)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *